Pengembangan e-modul berbasis model Scientific Critical Thinking (SCT) pada materi larutan penyangga merupakan bahan ajar yang disusun secara sistematik. Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk mengetahui validitas, praktikalitas dan efektifitas produk e-modul berbasis model Scientific Critical Thinking (SCT) yang dikembangkan. Metode penelitian yang gunakan dalam penelitian pengembangan ini adalah Research and Development (R&D) dengan model pengembangan 4-D yang termodifikasi menjadi 3-D yaitu: pendefinisian (define), perancangan (design) dan pengembangan (develop). Pada tahap penyebaran (disseminate) dalam penelitian ini tidak dilakukan dikarenakan keterbatasan waktu dan keadaan. E-modul yang dikembangkan di uji cobakan pada 15 orang peserta didik kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 4 Banjarmasin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa e-modul yang dikembangkan dinyatakan sangat valid dilihat dari aspek kelayakan isi, penyajian, bahasa, dan media. E-modul yang dikembangkan juga telah memenuhi aspek praktikalitas. Hal tersebut dilihat dari angket keterbacaan e-modul pada uji perorangan memperoleh skor 38,7 dengan ketegori baik dan kelompok kecil memperoleh skor 40,7 dengan kategori baik. Angket respon peserta didik memperoleh skor 39,87 dengan ketegori baik, respon guru memperoleh skor 44 dengan ketegori sangat baik. Lembar aktivitas menggunakan e-modul memperoleh skor 3,22 dengan ketegori baik serta lembar aktivitas guru dalam mengelola kelas memperoleh rata-rata skor 3,60 dengan ketegori sangat baik. E-modul juga telah memenuhi aspek efektifitas yang dilihat berdasarkan N-gain literasi sains dan hasil belajar peserta didik yang termasuk dalam kategori tinggi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan produk yang dikembangkan yaitu e-modul berbasis model Scientific Critical Thinking (SCT) telah memenuhi aspek validitas, praktikalitas dan efektifitas.

Kata Kunci:   E-modul,larutan penyangga,literasi sains dan hasil belajar.