DIGITAL LIBRARY



JUDUL:STUDI KETERDAPATAN BIJIH KROMIT PADA ENDAPAN LATERIT DI KECAMATAN KARANG INTAN, KABUPATEN BANJAR, PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
PENGARANG:AKHMAD REZNI ILHAMI
PENERBIT:FAKULTAS TEKNIK
TANGGAL:2018-02-26


Kromit (FeCr2O3) merupakan satu-satunya mineral yang menjadi sumber
logam kromium. Kromit dapat terjadi sebagai endapan primer, yaitu tipe cebakan
stratiform dan podiform, atau sebagai endapan sekunder berupa pasir hitam dan
tanah laterit. Potensi kromit di Indonesia lebih sedikit dibandingkan negara-negara
lain di dunia seperti Kazakhstan, Turkey, Kanada, Afrika Selatan, Finland, Brazil,
India, dan Zimbabwe. Meskipun demikian, potensi kromit di Indonesia cukup
besar, hal ini dikarenakan kromit terbentuk pada batuan induknya yaitu ofiolit,
sedangkan penyebaran ofiolit di Indonesia diperkirakan lebih dari 80 ribu km2.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini didasarkan pada metode
perhitungan aktual di lapangan yang bertujuan untuk mendapatkan hasil pada
waktu sekarang. Proses pemecahan menggunakan metode komputasi dan analisa
data - data berupa peta, gambar, dan tabel yang dapat membantu dalam
penyampai informasi hasil penelitian.
Dari penelitian tersebut hasil yang didapatkan dari pengujian laboratorium
yang menggunakan metode X-Ray Fluoresensi (XRF) di Laboratorium Dinas
Pertambangan dan Energi Provinsi Kalimantan Selatan, kandungan Cr tertinggi
terdapat pada TA-01 B dengan persentase 2,42% , dan yang terendah terdapat
pada TA-03 B dengan persentase 0,68%.
Kata-kata kunci: Kromit, Laterit, X-Ray Fluoresensi

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI