Nor Hamdi (2017. Identifikasi kerusakan kawasan Ekowisata hitan meranti putih (Shorea bracteolate Dyer) di kabupaten kotabaru di bawah bimbingan Dr.H.Suyanto. Drs,MP dan Dr. rer.nat.Ir.H.Wahyuni Ilham,MP.

       Kerusakan hutan merupakan masalah yang sangat penting yang dihadapi oleh seluruh negara yang ada di dunia ini. kawasan ekowisata hutan meranti putih di kabupaten kotabaru memiliki kerusakan hutan yang ditimbulkan akibat ulah masyarakat sekitar hutan tersebut, masyarakat yang melakukan perladangan dengan cara membakar hal tersebut merupakan salah satu bentuk upaya  pengolahan tahan secara tradisional, terdapat perkebunan karet sebagai salah satu bentukkegiatan agroforestry, dan tumpukan batu lokasi pertambangan illegal yang dilakukan masyarakat sekitar.

       Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengetahui factor-factor penyebab kerusakan kawasan ekowisata hutan meranti putih di desa sebelimbingan dan desa gunung sari kabupaten kotabaru, hasil penelitian ini diharapkan memberikan manfaat dan memberikan masukan bagi pihak yang terkait seperti pemerintah setempat, pihak swasta untuk mencegah terjadinya kegiatan yang mengakibatkan rusaknya kawasan ekowisata hutan meranti putih.

       Objek dalam penelitian ini adalah masyarakat yang tinggal di desa sebelimbingan dan desa gunung sari dan kawasan ekowisata hutan meranti putih,Masyarakat desa tersebut dan survei langsung ke dalam kawasan ekowisata hutan meranti putih. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa masyarakat yang tinggal di sekitar kawasan ekowisata hutan meranti putih memang melakukan kegiatan yang dapat menimbulkan kerusakan pada kawasan tersebut.