Kesulitan akses internet yang menghambat kegiatan belajar yang merupakan proses pembelajaran, berarti berhasil tidaknya pencapaian tujuan pembelajaran banyak bergantung kepada bagaimana, keadaan proses belajar yang dialami siswa yang ingin dicapai oleh peserta didik. Kesulitan yang dialami siswa memberikan dampak negatif pada penyeselaian tugas-tugas pelajaran yang diberikan, siswa perlu memiliki kemampuan untuk mengatasi berbagai tantangan dan kesulitan yang ada atau disebut dengan resiliensi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh resiliensi akademik terhadap prestasi belajar matematika siswa SMAN 1Bati-bati yang sedang belajar dalam jaringan (daring). Sampel penelitian ini sebanyak 128 yang dipilih secara simple random sampling. Penelitian ini menggunakan satu alat ukur, yakni skala resiliensi akademik dan pengambilan nilai UAS Matematika tahun ajaran 2020/2021. Analisa data menggunakan analisis regresi linear sederhana melalui SPSS versi 24 for windows. Berdasarkan hasil analisis regresi didapatkan pengaruh resiliensi akademik terhadap prestasi belajar matematika dengan nilai t hitung = 1,577 dengan nilai signifikan 0,012. Nilai koefisien regresi yang bernilai positif yaitu 37,772 dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif resiliensi akademik terhadap prestasi belajar matematika, semakin tinggi nilai resiliensi akademik maka semakin tinggi nilai prestasi belajar matematika siswa SMAN 1Bati-bati yang sedang belajar daring, begitu pula sebaliknya.

Kata kunci: Pembelajaran daring, resiliensi akademik, prestasi belajar matematika