DIGITAL LIBRARY
JUDUL | : | MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA IPS MENGGUNAKAN KOMBINASI MODEL PROBLEM SOLVING, NHT, DAN SCRAMBEL SISWA KELAS 4 | |
PENGARANG | : | MARIA ULFAH | |
PENERBIT | : | UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT | |
TANGGAL | : | 2021-10-30 |
Ulfah, Maria. 2021. Meningkatkan Hasil Belajar Pada Ips Menggunakan
Kombinasi Model Problem Solvimg, NHT, dan Scrambel Siswa Kelas 4 SDN
Loklahung Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Skripsi Program Pendidikan
Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas
Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing Drs. Mahmuddin, M.Pd.
Kata Kunci: Hasil Belajar Siswa, Model Problem Solving, Numbered Heads
Together, Scramble
Permasalahan dalam penelitian ini ialah rendahnya hasil belajar siswa . Hal
ini disebabkan pembelajaran tidak fokus, bersifat satu arah dan pembelajran tidak
menyenangkan yang mengakibatkan rendahnya hasil belajar siswa di kelas 4 SDN
Loklahung pada pembelajaran IPS materi kegiatan ekonomi, dimana KKM
pembelajaran IPS adalah ≥70. Untuk mengatasi permasalahan tersebut diberikan
inovasi pembelajaran dengan mengombinasikan Model Pembelajaran Problem
Solving, Numbered Heads Together (NHT) Dan Scramble. Penelitian ini bertujuan
untuk mendiskripsikan keterlaksanaannya aktivitas guru, aktivitas siswa, dan
peningkatan hasil belajar dengan menggunakan kombinasi model tersebut.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian
Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan dalam 4 kali pertemuan dengan
jumlah siswa 8 siswa terdiri dari 4 siswa laki-laki dan 4 siswa perempuan. Teknik
analisis data berupa kualitatif dan kuantitatif. Indikator keberhasilan dalam
penelitian ini adalah jika aktivitas guru mencapai skor >30 kriteria sangat baik,
aktivitas siswa ≥82% siswa berada pada kategori aktif dan sangat aktif, serta hasil
belajar siswa mencapai ketuntasan klasikal ≥80% dari jumlah seluruh siswa yang
mendapatkan nilai ≥70.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru pada pertemuan 1 dan
2 mencapai kriteria baik, pada pertemuan 3 dan 4 mencapai kriteria sangat baik.
Aktivitas siswa pada pertemuan 1 mencapai kriteria kurang aktif, pertemuan 2
mencapai kriteria cukup aktif, pada pertemuan 3 mencapai kriteria aktif dan pada
pertemuan 4 mencapai kriteria sangat aktif. Pada pertemuan 1 ketuntasan klasikal
hasil belajar kognitif mencapai 25%. Pada pertemuan 2 ketuntasan klasikal hasil
belajar pada aspek kognitif mencapai 50%. Pada pertemuan 3 ketuntasan klasikal
hasil belajar kognitif mencapai 62,5%. Pada pertemuan 4 ketuntasan klasikal hasil
belajar kognitif mencapai 87,5%.
Kesimpulan yang didapat menyatakan bahwa kombinasi model Pembelajaran
Problem Solving, Numbered Heads Together (NHT) dan Scramble menunjukkan
aktivitas guru sangat baik, aktivitas siswa sangat aktif, dan hasil belajar siswa
meningkat dan hipotesis dapat diterima. Saran bagi guru agar dapat menjadikan
hasil penelitian ini sebagai salah satu bahan pertimbangan dalam meningkatkan
kualitas proses pembelajaran.
NO | DOWNLOAD LINK |
1 | FILE 1 |
File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI