Ikan Gurami (Osphronemus gouramy) merupakan salah satu jenis ikan konsumsi air tawar yang memiliki banyak peminat dan permintaan pasar yang cukup tinggi. Budidaya ikan gurami masih terkendala karena pertumbuhannya yang masih relatif lambat Kelakai (Stenochlaena palustris) merupakan salah satu alternatif yang dapat digunakan sebagai pakan tambahan untuk ikan gurami karena memiliki kadar protein yang tinggi yaitu 27,31%. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi nilai nutrisi silase daun kelakai dan pengaruhnya terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan gurami. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 4 Perlakuan dengan 3 kali ulangan terdiri atas Perlakuan 1 (K0) : Pellet + kelakai segar; Perlakuan 2 (K1) : Pellet + Silase kelakai 1 hari; Perlakuan 3 (K2) : Pellet + Silase kelakai 2 hari; Perlakuan 4 (K3) : Pellet + Silase kelakai 3 hari. Hasil analisis proksimat meliputi kadar air berkisar antara 10,49-11,55%, kadar abu : 0,72-0,76%, kadar serat kasar: 2,07-2,23%, kadar protein: 26,41-29,46% dan kadar lemak berkisar antara 0,22-0,24%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa laju pertumbuhan berat relatif berkisar antara 21,13-25,16%, pertumbuhan panjang relatif tubuh berkisar antara 1,5-1,57%, kelangsungan hidup berkisar antara 72-82% dan rasio konversi pakan berkisar antara 1,5-1,69. Hasil analisis kualitas air menunjukkan nilai yang sangat mendukung untuk pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan gurami. Kata Kunci : Silase, Kelakai, Benih Gurami, Pertumbuhan dan Kelangsungan hidup