Yunida Helyani 2021. “Mengembangkan Aspek Sosial Emosional Dengan Menunjukkan Perilaku Kemandirian  Melalui Kombinasi Model Papan Pintar (Reciprocal Teaching, Picture and Picture dan Pemberian Tugas) Pada Kelompok A Paud Setia Bersama Martapura”. Skripsi. Program S1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini FKIP ULM Banjarmasin. Pembimbing Faqihatuddiniyah, M.Pd.

Kata Kunci :        Aspek Sosial Emosional, Perilaku Kemandiriaan, Reciprocal Teaching, Picture and Picture dan Pemberian Tugas

Permasalahan dalam penelitian ini adalah pada perkembangan aspek sosial emosional anak dalam menunjukkan sikap kemandirian di kelompok A PAUD Setia Bersama Martapura masih rendah, sehingga anak merasa cepat bosan di dalam kelas lalu ketergantungan dengan orang tua mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas guru, aktivitas anak, dan hasil perkembangan aspek sosial emosional anak dalam menunjukkan perilaku kemandirian menggunakan kombinasi model Papan Pintar (Reciprocal Teaching, Picture and Picture dan Pemberian Tugas). 

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Setting penelitian ini adalah anak kelompok A PAUD Setia Bersama Martapura dengan jumlah 10 orang anak. Teknik pengumpulan data  yang dilakukan observasi dengan analisis data kualitatif. Indikator keberhasilan aktivitas guru dikatakan berhasil apabila keterlaksanaannya mencapai kategori sangat baik. Aktivitas anak dikatakan berhasil apabila mencapai kriteria sangat aktif, dan hasil capaian perkembangan anak minimal mencapai ≥ 82% atau mendapat kriteria BSH dan BSB.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas guru dengan Kriteria Sangat Baik. Aktivitas anak mencapai kategori Sangat Aktif dan hasil perkembangan kemampuan menunjukkan perilaku kemandirian anak dengan kategori Berkembang Sangat Baik (BSB).

Berdasarkan data yang diperoleh, dapat disimpulkan bahwa model Reciprocal Teaching, Picture and Picture dan Pemberian Tugas dapat mengembangkan aspek sosial emosional anak dalam menunjukkan sikap kemandirian pada anak kelompok A PAUD Setia Bersama Martapura. Maka disarankan kepada guru, hendaknya penelitian ini dijadikan alternatif pilihan dalam kegiatan pembelajaran dalam mengembangkan kemampuan anak. Bagi kepala PAUD  agar dapat meningkatkan kinerja pendidik di sekolahnya. Begitu pula untuk peneliti lain, dapat dijadikan bahan referensi untuk penelitian selanjutnya.