Latar Belakang: Lansia mengalami banyak perubahan yang merupakan proses
alami dari bertambahnya usia, mengakibatkan berbagai masalah pada lansia
baik fisik maupun psikis. Spiritualitas yang tinggi akan memengaruhi bagaimana
lansia menghadapi masalah yang mengarah pada kualitas hidup yang baik.
Tujuan: Untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara spiritualitas
dengan kualitas hidup lansia di Puskesmas Sungai Ulin Kota Banjarbaru Provinsi
Kalimantan Selatan.
Metode: Penelitian non-eksperiment dengan teknik pengambilan sampel
nonprobability sampling, yang dilakukan pada 38 responden yang ada di
Puskesmas Sungai Ulin Kota Banjarbaru Provinsi Kalimantan Selatan dari 28
desember 2017 hingga 10 Januari 2018. Instrumen yang digunakan yaitu
kuesioner Daily Spiritual Experience Scale (DSES) untuk menilai spiritualitas dan
WHOQOL-BREF (World Health Organization Quality Of Life) untuk menilai
kualitas hidup. Penelitian dilakukan dengan pendekatan Cross sectional.
Hasil: Terdapat hubungan antara spiritualitas dengan kualitas hidup lansia di
Puskesmas Sungai Ulin Kota Banjarbaru, p=0,040 , r=0,334, arahnya positif yang
artinya semakin tinggi spiritualitas maka semakin baik kualitas hidup.
Diskusi: Spiritualitas tinggi akan memengaruhi sudat pandang seseorang dalam
menghadapi suatu masalah ada hubungannya dalam meningkatkan kualitas
hidup yang baik pada lansia.
Kata Kunci: kualitas hidup, lansia, spiritualitas