ABSTRAK

Islamiati,Aulia.2021. Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Materi Faktorisasi Prima Menggunakan Model Team Take ProblemDi SekolahDasar Kota Banjarmasin. Skripsi Program Pendidikan GuruSekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. UniversitasLambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing: Dr. Hj. Darmiyati, S.Pd.,M.Pd

Kata Kunci: Aktivitas, Hasil Belajar, Faktorisasi Prima, Team Assisted Individualization, Take and Give, Problem Based Learning

Permasalahan dalam penelitian ini adalah peserta didik kesulitan memahami konsep yang dipelajari, peserta didik kurang berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran, peserta didik kurang mampu berpikir kritis dalam memecahkan suatu permasalahan yang disebabkan oleh pembelajaran yang bersifat abstrak dan pembelajaran hanya berlangsung satu arah, tidak melibatkan keaktifan peserta didik, serta pembelajaran yang disajikan kurang menarik. Oleh karena itu, dilakukan upaya untuk meningkatkan aktivitas belajar peserta didik dalam pembelajaran menggunakan model pembelajaran Team Assisted Individualization dikombinasikan dengan Take and Give, dan Problem Based Learning. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi aktivitas pendidik, menganalisis aktivitas peserta didik, dan menganalisis hasil belajar peserta didik.

Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan sebanyak 3 pertemuan. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas IV SDN Kuin Utara 7 Banjarmasin tahun ajaran 2020/2021 dengan jumlah 23 orang yang terdiri dari 12 orang peserta didik laki-laki dan 11 orang peserta didik perempuan. Data yang digunakan berbentuk kualitatif dan kuantitatif. Yang diperoleh melalui hasil observasi aktivitas pendidik dan aktivitas peserta didik dan hasil belajar yang dilakukan dengan tes tertulis. Adapun indikator keberhasilan penelitian ini adalah peserta didik dapat mencapai nilai ≥70 untuk ketuntasan individu dan dapat mencapai 80% peserta didik secara ketuntasan klasikal, serta aktivitas pendidik mencapai kriteria “Sangat Baik” dan aktivitas peserta didik mencapai kriteria “Sangat Aktif”.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas pendidik pada pertemuan 1 memperoleh kriteria “Baik”, pertemuan 2 kriteria “Baik”, dan pertemuan 3 kriteria “Sangat Baik”. Ketuntasan klasikal hasil belajar peserta didik pada pertemuan 1 mencapai 57%, pertemuan 2 mencapai 78%, dan pertemuan 3 mencapai 91%.

Berdasarkan hasil penelitian ini, maka dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan model pembelajaran Team Assisted Individualization dikombinasikan dengan Take and Give, dan Problem Based Learning pada peserta didik kelas IV SDN Kuin Utara 7 Banjarmasin aktivitas pendidik dapat terlaksana dengan baik, aktivitas peserta didik meningkat, dan hasil belajar peserta didik meningkat.