Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan tepung biji karet fermentasi dalam ransum terhadap performans ayam kampung super. Metode yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan lima perlakuan dan empat ulangan, perlakuan yang diberikan adalah tingkat pemberian tepung biji karet fermentasi dalam ransum, yaitu 0%, 10%, 20%, 30% dan 40%. Peubah yang diamati adalah konsumsi ransum, pertambahan bobot badan, konversi ransum, bobot badan akhir dan Income Over Feed Cost (IOFC). Data analisis menggunakan sidik ragam setelah sebelumnya dilakukan uji homogenitas data. Jika analisis ragam menunjukan pengaruh yang nyata maka dilanjutkan dengan uji beda nilai tengah menggunakan Uji Wilayah Berganda Duncan (DMRT). Hasil penelitian menunjukan bahwa hasil terbaik adalah pada penggunaan tepung biji karet fermentasi level 20% dalam ransum tidak mempengaruhi bobot badaan akhir, dengan Income Over Feed Cost (IOFC) tertinggi sebesar 5.819,96 Rp/ekor. Kata Kunci : tepung biji karet, konsumsi ransum, petambahan bobot badan, konversi ransum dan Income Over Feed Cost (IOFC)