Kata Kunci : Media Origami, Keterampilan Motorik Halus, dan Anak
Tunagrahita Sedang.

Penelitian ini dilakukan terhadap anak tunagrahita sedang yang mengalami
kesulitan dalam motorik halus. Permasalahan yang terdapat pada anak yaitu
kesulitan dalam memegang pensil dengan benar, sehingga hasil tulisan tidak
teratur, masih belum bisa menggunakan gunting dan memegang sendok dengan
benar, mengancing baju masih belum terkancing semua. Sesuai dengan
permasalahan yang dikemukakan di atas maka, penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui penggunaan media origami pada anak tunagrahita sedang kelas VIII
di SLB Plus Madana Dun Ya Banjarmasin dan untuk mengetahui peningkatan
kemampuan keterampilan motorik halus anak tunagrahita sedang kelas VIII di
SLB Plus Madana Dun Ya Banjarmasin dengan media permainan origami.
Penelitian ini menggunakan suatu rancangan eksperimen dengan penelitian
subjek tunggal, atau lebih dikenal dengan istilah Single Subject Research (SSR).
Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain A-B-A. Anak dalam
penelitian ini adalah anak tunagrahita sedang kelas VIII di SLB Plus Madana Dun
Ya Banjarmasin, yang berinisial AQ. Sistem pencatatan data menggunakan
observasi langsung dan tes. Teknik analisis data dalam penelitian ini
menggunakan analisis visual dalam kondisi dan antar kondisi.
Hasil penelitian dan kesimpulan pada penelitian ini menunjukan bahwa media
origami dapat digunakan dalam meningkatkan kemampuan keterampilan motorik
halus anak tunagrahita sedang dan adanya peningkatan terhadap kemampuan
keterampilan motorik halus anak tunagrahita sedang kelas VIII di SLB Plus
Madana Dun Ya Banjarmasin dengan media origami.