DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PENGENDALIAN Thrips sp PADA TANAMAN CABE HIYUNG FASE VEGETATIF DENGAN BEBERAPA PESTISIDA NABATI
PENGARANG:MUHAIMIN
PENERBIT:FAKULTAS PERTANIAN
TANGGAL:2018-02-27


Tanaman cabe merupakan salah satu sayuran buah yang memiliki peluang
bisnis yang baik. Besarnya kebutuhan dalam negeri maupun luar negeri menjadikan
cabe sebagai komoditas menjanjikan.  Permintaan cabe yang tinggi untuk kebutuhan
bumbu masakan, industri makanan, dan obat-obatan merupakan potensi untuk
meraup keuntungan. Tidak heran jika cabe merupakan komoditas hortikultura yang
mengalami fluktuasi harga paling tinggi di Indonesia. Harga cabe yang tinggi
memberikan keuntungan yang tinggi pula bagi petani.  Keuntungan yang diperoleh
dari budidaya cabe umumnya lebih tinggi dibandingkan dengan budidaya sayuran 
lain.  cabe pun kini menjadi komoditas ekspor yang menjanjikan.  Namun, banyak
kendala yang dihadapi petani dalam berbudidaya cabe.  Salah satunya adalah hama
dan penyakit seperti kutu kebul, Thrips sp, antraknosa, dan busuk buah yang
menyebabkan gagal panen (BPTPH, 2011). 
Salah satu alternatif pengendalian serangga Thrips sp. yang relatif aman,
murah, dan mudah diperoleh adalah pemanfaatan insektisida nabati. Beberapa jenis
pestisida nabati yang digunakan yaitu larutan batang brotowali, daun nimba, daun
sirsak dan daun kalakai. Penelitian dilaksanakan di lahan Petanian di Desa Marga
Mulya Kecamatan Sungai Loban Kabupaten Tanah Bumbu. Penelitian ini
dilaksanankan pada bulan Agustus sampai dengan bulan Oktober 2016. Rancangan
lingkungan yang digunakan dalam penelitian adalah Rancangan Acak Kelompok
(RAK) yang terdiri dari 5 perlakuan dan 4 ulangan sehingga diperlukan 20 satuan
percobaan. 
Hasil penelitian Pestisida yang paling berpengaruh dalam menekan serangan
Thrips sp pada tanaman cabe adalah larutan daun nimba. Nilai rata-rata intensitas
serangan pada tanaman cabe yang diberi aplikasi larutan daun nimba, daun kelakai,
batang brotowali dan daun sirsak secara berturut-turut sebesar 4,98%; 13,75%;
8,88% dan 9,98%; sedangkan nilai rata-rata intensitas serangan pada tanaman cabe
yang tidak diberi aplikasi larutan apapun (kontrol) sebesar 20,53%.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI