Pemberian ASI eksklusif berhubungan kaitannya dengan niat pada ibuhamilyangdidasari oleh teori perilakudirencanakan(TheoryofPlannedBehavior) yang terbagi oleh sikap, norma subjektif dan perceived behaviorcontrol.Berdasarkan data hasil utama Riskesdas (RisetKesehatan Dasar)tahun 2018 di Indonesia bayi yang mendapatkan ASIeksklusifsebanyak37,3 % dan untuk wilayah Kalimantan Selatan sendiri sebanyak ± 49 %. Datahasil laporan Profil Kesehatan Kota Banjarmasin tahun 2017 untuk wilayahkerja Puskesmas Pekapuran Raya terdapat 348 bayi usia 0 – 6 bulan dan yangmelakukan kunjungan sekitar 92 (26,4 %) bayi yang hanya mendapatkan ASIeksklusif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan sikap,norma subjektif dan perceived behavior control dengan niat pemberian ASIeksklusifpadaibuhamildiwilayahkerjaPuskesmasPekapuranRayaBanjarmasin. Metode yang digunakan adalah observasional analitik denganpendekatan cross sectional. Sampel penelitian adalah ibu hamil yang beradapada masa trimester tiga kehamilan di wilayah kerja Puskesmas PekapuranRayaBanjarmasindenganjumlah50orang.Diambildenganclusterproportional random sampling. Analisis data menggunakan uji fisher exacttest. Hasil penelitian ini responden ada hubungan yang bermakna antara sikapdengan niat pemberian ASI eksklusif pada ibu hamil di puskesmas PekapuranRayaBanjarmasin(p=0.034),tidakadahubunganyangbermaknaantaranormasubjektifdenganniatpemberianASIeksklusifpadaibuhamildiPuskesmas Pekapuran Raya Banjarmasin (p=0.695), tidak ada hubungan yangbermaknaantaraperceivedbehaviorcontroldenganniatpemberianASIeksklusifpadaibuhamildiPuskesmasPekapuranRayaBanjarmasin(p=0.580).

Kata-katakunci:Sikap,Normasubjektif,Perceivedbehaviorcontrol,Niat,ASIEksklusif,Ibuhamil