Rifai (2021). reaksi pasar atas kebijakan gubernur DKI Jakarta tentang PSBB pada perusahaan yang tercatat di IDX30.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis reaksi pasar atas kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dengan menggunakan Abnormal Return, Cumulative Abnrnomal Return, dan Average Trading Volume Activity pada perusahaan yang terdaftar di IDX30.

Jenis penelitian ini adalah event study, data yang digunakan adalah data sekunder. Penelitian ini menggunakan sampel dari 30 perusahaan di IDX30 yang memenuhi kriteria sebagai sampel. Data ini diambil selama 5 hari sebelum dan 5 hari setelah pengumuman PSBB di DKI Jakarta. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan One Sample t-Test, One Sample Wilcoxon Signed Rank Test, Paired Sample t-Test dan Wilcoxon Signed Rank Test dengan tingkat signifikansi (α) 5 persen. Analisis data menggunakan software pengolah data statistik SPSS 26.

Hasil dari penelitian ini adalah: Terdapat Abnormal Return yang signifikan pada disekitar hari pengumuman PSBB jilid 1. (2) Tidak terdapat Abnormal Return yang signifikan pada disekitar hari pengumuman PSBB transisi. (3) Tidak terdapat perbedaan Cumulative Abnormal Return sebelum dan sesudah pengumuman PSBB jilid 1. (4) Tidak terdapat perbedaan Average Trading Volume Activity sebelum dan sesudah pengumuman PSBB jilid 1. (5) Tidak terdapat perbedaan Cumulative Abnormal Return sebelum dan sesudah pengumuman PSBB transisi. (6) Terdapat perbedaan yang signifikan pada Average Trading Volume Activity sebelum dan sesudah pengumuman PSBB transisi. Hasil ini menunjukkan bahwa pasar tidak bereaksi terhadap pengumuman PSBB jilid 1 dan PSBB transisi. Investor pada PSBB jilid 1 sudah menduga PSBB akan diberlakukan. Investor pada PSBB transisi sudah terbiasa dengan pengumuman PSBB dan investor lebih memilih berinvestasi di obligasi daripada di pasar modal.