ABSTRAK

Jamil Nurul. 2021.  Hubungan antara Positive Thinking dan Konsep diri terhadap Self-Acceptance Pada Siswa Kelas VIII di MTs Muhammadiyah 3 Al-Furqan Banjarmasin. Pembimbing : (I) Dr. Nina Permata Sari, S.Psi., M.Pd, (II) Dr. Ali Rachman, M.Pd.

Kata Kunci      : Positive Thinking, Konsep Diri, Self-Acceptance

Siswa yang memiliki positive thinking dan konsep diri tentunya akan memiliki pemikiran yang positif terhadap gambaran dirinya, sehingga juga akan mempermudah siswa dalam memiliki self-acceptance pada dirinya. Self-acceptance yang baik dapat terwujud jika individu mampu menerima kekurangan dan kelebihannya dengan pemikiran yang positif terhadap keadaannya tersebut. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan antara antara positive thinking dan konsep diri terhadap self-acceptance pada siswa kelas VIII di MTs Muhammadiyah 3 Al-Furqan Banjarmasin. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian korelasi. Alat pengumpulan data mengunakan angket dengan pengukuran skala likert dan teknik pengambilan sampel menggunakan sampel jenuh sebanyak 287 siswa MTs Muhammadiyah 3 Al-Furqan Banjarmasin.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara X₁, X₂ dan Y yang menunjukkan bahwa Fhitung > Ftabel yaitu 82.933 > 2.636. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa positive thinking dan konsep diri memiliki hubungan terhadap self-acceptance. Maka hipotesis (Ha) diterima yang menyatakan bahwa adanya hubungan antara positive thinking dan konsep diri terhadap self-acceptance pada siswa kelas VIII di MTs Muhammadiyah 3 Al-Furqan Banjarmasin.

Kesimpulan dari penelitian ini yaitu, positive thinking, konsep diri dan self-acceptance pada siswa MTs Muhammadiyah 3 Al-Furqan Banjarmasin tergolong dalam kategori tinggi. Serta positive thinking dan konsep diri memiliki hubungan yang signifikan terhadap self-acceptance.. Oleh karena itu, disarankan agar guru BK dalam penelitian ini dapat memberikan layanan bimbingan dan konseling secara intensif dengan mengangkat tema atau topik yang berkaitan dengan positive thinking, konsep diri dan self-acceptance agar siswa terfasilitasi dan terbantu dalam meningkatkan penerimaan diri.