Berkembang nya teknologi jejaring sosial di internet seperti Whatsapp, instagram, tiktok, twitter, facebook dan lain-lain, dengan adanya jejaring sosial tersebut orang-orang bertukar informasi serta berkomunikasi selain itu juga mereka dapat membagikan akitivitas mereka sehari-hari di jejaring sosial tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah terdapat peranan antara penerimaan diri dengan kecenderungan narsistik pada mahasiswa pengguna media sosial di Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat Banjarbaru. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Subjek pada penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Kedokteran ULM Banjarbaru angkatan 2018. Alat ukur yang diguakan yakni self acceptance scale dan the grandiose of narcissicm scale. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis regresi linier sederhana dengan bantuan program SPSS 25. Berdasarkan hasil regresi yang didapatkan bahwa tidak terdapat peranan antara peneriamaan diri terhdap kecenderungan narsistik. Maka dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat peranan penerimaan diri terhadap kecenderungan narsistik pada mahasiswa pengguna media sosial di Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat Banjarbaru. Kata kunci: Jejaring sosial, media sosial, penerimaan diri, kecenderungan narsistik.