DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PEMBINAAN GELANDANGAN DAN PENGEMIS OLEH RUMAH SINGGAH DINAS SOSIAL KOTA BANJARMASIN
PENGARANG:NOR SYIFA RAHMAH
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2022-01-05


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pembinaan Gelandangan dan Pengemis Oleh Rumah Singgah Dinas Sosial Kota Banjarmasin serta mengetahui apa saja faktor penghambat Pembinaan Gelandangan dan Pengemis Oleh Rumah Singgah Dinas Sosial Kota Banjarmasin. .

Metode penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif kualitatif. Informan dalam penelitian ini adalah Petugas Dinas Sosial Kota Banjarmasin, Petugas Rumah Singgah Kota Banjarmasin. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian adalah teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan teknik Miles dan Huberman, dalam Sugiyono (2018) yaitu melalui tahap reduksi data, penyajian data dan menggambarkan kesimpulan/verifikasi.

Pembinaan Gelandangan dan Pengemis oleh Rumah Singgah Dinas Sosial Kota Banjarmasin meliputi pembinaan pemberian bimbingan fisik, mental, spiritual dan sosial, pemberian akses layanan pendidikan dan kesehatan dasar, dan penelusuran keluarga, adapun penanganan nya meliputi usaha preventif, koersif, responsive, dan rehabilitative. Penanganan bertujuan agar tidak terjadi penggelandangan dan pengemisan, serta mencegah meluasnya pengaruh yang diakibatkan olehnya di dalam masyarakat dan memasyarakatkan kembali gelandangan dan pengemis menjadi anggota masyarakat yang menghayati harga diri. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Pembinaan Rumah Singgah Dinas Sosial Kota Banjarmasin Dalam Penanganan Gelandangan Dan Pengemis belum bisa dikatakan optimal yang diukur dari unsur-unsur dalam proses pembinaan karakter menurut Asmaya (2005) yang terdiri dari empat indikator yaitu pembinaan karakter, proses bimbingan pengarahan dan tindakan, unsur manajerial, dan output dimana pembinaan tersebut belum mencapai output yang optimal.

Hasil penelitian ini memiliki beberapa hal yang perlu disarankan : 1) Memberikan sosialisasi yang lebih produktif kepada gelandangan dan pengemis mengeni pembinaan yang diberikan harus dijalankan dengan baik dan harus memberikan arahan mencari lingkungan yang baik; 2) Perbanyak aktivitas bimbingan fisik dan pendidikan yang membuat keterampilan dan pengetahuan klien menjadi lebih terbuka; 3) Memberikan bantuan kepada Gelandangan dan Pegemis yang membutuhkan.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI