Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis persepsi masyarakat pada pemerintah Kota Banjarbaru terhadap upaya penyediaan air bersih Kelurahan Syamsudin Noor saat ini. Menganalisis partisipasi masyarakat dalam upaya penyediaan air bersih. Menganalisis kendala dan permasalahan penyediaan air bersih di wilayah Kelurahan Syamsudin Noor.
Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Sampel yang diambil 90 KK tersebar menjadi 9 RW terdiri dari 45 sampel pelanggan PDAM dan 45 sampel non pelanggan PDAM. Variabel yang diambil nilai persepsi, tingkat partisipasi dan kendala masyarakat dalam penyediaan air bersih. Dari data responden diolah dengan analisis diskriptif.
Hasil analisis nilai persepsi masyarakat adalah 73% persepsi positif. Partisipasi masyarakat terhadap penyediaan air bersih rendah, responden yang memperoleh skor <60% sebanyak 60 responden atau 66,67%. Kendala penyediaan air bersih pelanggan PDAM adalah kualitas dan kuantitas air pada musim kemarau, sedangkan kendala penyediaan air bersih non pelanggan PDAM adalah air sumur masih berbau dan berasa dan kualitas dan kuantitas air terbatas pada musim kemarau.
Kata Kunci: Air Bersih, Partisipasi, Persepsi