World self-Medication Industry (2009) melaporkan bahwa tahun 2002 lebih dari 92% penduduk di dunia menggunakan paling tidak satu jenis obat bebas dan 55% orang pernah menggunakan lebih dari satu jenis obat bebas. Penelitian bertujuan menganalisa kesalahan pengobatan sendiri dan menentukan hubungan antara karakteristik responden terhadap kesalahan pengobatan sendiri pada responden Apotek di Kecamatan Banjarbaru Utara Kota Banjarbaru. Penelitian ini merupakan penelitian survei deskriptif  analitik melalui rancangan cross-sectional. Sampel yang digunakan berjumlah 99 sampel. Instrumen penelitian berupa lembar kuesioner. Kesalahan pengobatan pada responden apotek di Kecamatan Banjarbaru Utara Kota Banjarbaru yaitu pengobatan yang tidak tepat (29,3%). Persentase kesalahan berdasarkan aturan pakai obat yang tidak tepat adalah sebesar 8,1%, kesalahan berdasarkan indikasi obat yang tidak tepat adalah sebesar 17,2% dan kesalahan berdasarkan lama penggunaan obat yang tidak tepat adalah sebesar 12,1% responden apotek di Kecamatan Banjarbaru Utara Kota Banjarbaru. Tidak ada hubungan karakteristik responden berdasarkan usia, jenis kelamin, pendidikan dan pekerjaan dengan kesalahan pengobatan sendiri pada responden apotek di Kecamatan Banjarbaru Utara Kota Banjarbaru.
 
Kata Kunci : indikasi, aturan pakai, lama penggunaan, pengobatan sendiri.