ABSTRAK

Norjani, 2021. Pelaksanaan Supervisi Akademik Pengawas Dalam Meningkatkan Kompetensi Pedagogik Guru Pendidikan Agama Islam (Studi Multi Situs Pada SMPN 1 Anjir Muara dan SMPN 2 Anjir Muara Kabupaten Barito Kuala). Tesis, Program Magister Pendidikan Program Pascasarjana Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing: (I) Dr. H. M. Saleh, M.Pd (II) Dr. H. Karyono Ibnu Ahmad.

Kata Kunci: Pelaksanaan, Supervisi Akademik, Pendidikan Agama Islam  

Kompetensi Pedagogik Guru perlu ditingkatkan dalam rangka meningkatkan kualitas pembelajaran dikelas. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana perencanaan, pelaksanaan, dan tindak lanjut supervisi akademik pengawas dalam upaya meningkatkan kompetensi pedagogik guru Pendidikan Agama Islam.

Penelitian menggunakan metode penelitian kualitatif yang dilakukan di SMPN 1 Anjir Muara dan SMPN 2 Anjir Muara Kabupaten Barito Kuala pada bulan  Februari-Maret 2020. Subyek penelitian ini adalah pengawas pendidikan agama Islam. Sebagai informan dalam penelitian ini adalah kepala sekolah dan guru PAI. Teknik pengumpulan data digunakan metode observasi, dokumentasi, dan intervew. Pengecekan keabsahan data digunakan teknik triangulasi sumber dan metode. Teknik analisis data dilakukan dengan model interaktif terdiri dari: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.

Hasil penelitian menunjukkan: (1) Perencanaan supervisi akademik pengawas dalam upaya meningkatkan kompetensi pedagogik guru dengan membuat program tahunan yang disusun oleh Pokjawas melalui diskusi terprogram; program semester, binaan dan pengawas melaksanakan pembimbingan dalam peningkatan kompetensi pedagogik guru melalui pengecekan administrasi pembelajaran. (2) Pelaksanaan supervisi akademik secara keseluruhan sudah dilaksanakan dengan menggunakan 10 indikator yang sudah ditentukan melalui kegiatan atau tindakan dalam setiap pekerjaan dengan segala profesinya senantiasa di dasari oleh sikap sungguh-sungguh dan etos kerja yang tinggi dapat meningkatkan kompetensi pedagogik guru PAI. (3) Evaluasi dan tindak lanjut dengan mengevaluasi dan menganalisis penyusunan, pelaksanaan dan menindaklanjuti program supervisi akademik cukup efektif melalui MGMP dan pelaksanaan supervisi akademik

Kekurangan dari supervisi akademik yang ditemui diantaranya guru merasa terbebani ketika disupervisi, administrasi pembelajaran guru belum lengkap. Unsur subjektifitas guru supervisor dirasa masih tinggi dan masih ada guru yang enggan disupervisi. Sedangkan solusi dalam mengatasi hambatan- hambatan tersebut diantaranya dengan memberi pemahaman kepada guru tentang supervisi akademik, pemberian reward (penghargaan), pengaturan jadwal yang efektif dan pengarahan guru senior yang bertugas sebagai supervisor.