DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Pergeseran Penggunaan Bahasa dalam Komunikasi Masyarakat di Desa Bukit Mulia Kabupaten Tanah Laut
PENGARANG:DENI HERMAWAN
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2022-02-08


 

ABSTRAK

 

 

 

Hermawan, Deni. 2022. Pergeseran Penggunaan Bahasa dalam Komunikasi Masyarakat di Desa Bukit Mulia Kabupaten Tanah Laut. Skripsi. Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni. FKIP. Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin. Pembimbing: (I) Prof. Dr. Jumadi, M.Pd.; (II) Dr. Moh. Fatah Yasin, M.Pd.

 

Kata kunci: pergeseran bahasa, komunikasi, masyarakat 

 

      Desa Bukit Mulia merupakan salah satu desa yang terletak di Kabupaten Tanah Laut. Masyarakat yang bermukim di sana berasal dari Pulau Jawa melalui program transmigrasi pemerintah pada tahun 1984. Pada awalnya bahasa yang digunakan masyarakat untuk berkomunikasi ialah bahasa Jawa. Seiring berjalannya waktu, penggunaan bahasa asli masyarakat Desa Bukit Mulia, yaitu bahasa Jawa perlahan-lahan mulai mengalami pergeseran. Masyarakat beralih menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa Banjar. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan wujud pergeseran penggunaan bahasa dalam komunikasi masyarakat Desa Bukit mulia yang terbagi dalam ranah keluarga, masyarakat, dan pemerintahan serta mengetahui faktor penyebabnya.

 

        Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini, yaitu wawancara, observasi, dan simak. Data dalam penelitian ini berupa tuturan langsung masyarakat. Sumber data dalam penelitian ini terbagi menjadi tiga ranah, yaitu keluarga, masyarakat, dan pemerintahan.

       Hasil penelitian menunjukkan bahwa telah terjadi pergeseran bahasa di Desa Bukit Mulia. Penggunaan bahasa Indonesia dalam ranah keluarga dan pemerintahan telah menggeser keberadaan bahasa Jawa. Selain itu, dalam ranah masyarakat keberadaan bahasa Jawa mulai tergeser oleh bahasa Indonesia dan bahasa Banjar. Pengaruh penggunaan bahasa dalam ketiga ranah tersebut dipengaruhi oleh waktu dan tempat (setting and science), pihak terlibat (paticipants), maksud dan tujuan (ends), bentuk dan isi ujaran (act sequences), nada dan cara (key), norma aturan (norms of interaction and interpretations), dan bentuk penyampaian (genres). Faktor yang memengaruhi pergeseran bahasa di desa tersebut ada 7, yaitu: 1) pendidikan; 2) keluarga; 3) lingkungan; 4)  media elektronik; 5) transmigrasi; 6) arus mobilisasi; 7) usia.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI