DIGITAL LIBRARY



JUDUL:“PENGARUH JARAK TULANGAN GESER TERHADAP DAKTILITAS BALOK PADA BETON MUTU NORMAL (STUDI KASUS PROYEK PEMBANGUNAN DUTA MALL 2)”
PENGARANG:Luthfi Yunarso Utama
PENERBIT:FAKULTAS TEKNIK
TANGGAL:2018-05-31


Beton bertulang sebagai elemen balok harus diberi penulangan lentur dan penulangan geser. Hasil penelitian menunjukkan terjadinya ragam keruntuhan pada balok beton bertulang yang dipengaruhi oleh beberapa parameter diantaranya jarak tulangan geser yang terpasang. Perancangan balok yang akan diimplementasikan secara masal sangat penting memperhatikan berbagai aspek. Pada penelitian ini akan dilakukan tinjauan terhadap keruntuhan balok beton bertulang mutu normal dengan variasi tulangan geser pada proyek Duta Mall 2 dengan bantuan program komputasi ANSYS. Adapun tujuan penelitian ini yaitu mendapatkan beban retak pertama dan beban utimit yang mampu diterima balok, mengetahui pola retak dan perilaku keruntuhan balok beton bertulang mutu normal akibat variasi jarak tulangan geser, dan mengetahui hubungan antara beban dan deformasi yang terjadi pada balok.  Dalam penelitian ini diambil kasus elemen balok beton bertulang mutu normal sebanyak 7 buah dengan lebar 200 mm dan tinggi 600 mm. Panjang bentang balok yang ditinjau 4000 mm dengan variasi jarak tulangan geser dari 50 mm hingga 400 mm.  Setelah dilakukan analisis, didapatkan balok dengan jarak sengkang 50 mm mampu memikul beban ultimit serta deformasi terbesar. Sebaliknya, diikuti semakin renggang jarak antar tulangan geser, beban ultimit serta deformasi menjadi semakin kecil. Hal ini menunjukkan bahwa semakin rapat jarak tulangan geser maka daktilitas meningkat. Perhitungan manual menunjukkan keruntuhan yang terjadi pada balok merupakan keruntuhan tarik, dimana tulangan baja tarik dan sisi mencapai tegangan lelehnya. Sedangkan tulangan tekan belum berfungsi seluruhnya namun beton sudah mengalami keruntuhan. Hal ini sesuai dengan hasil ANSYS, semua benda uji mengalami retak lentur dan keruntuhan tarik. Pengaruh jarak tulangan geser ada pada retak tekan yang terjadi. Balok dengan tulangan geser rapat memiliki retak tekan yang lebih banyak dibandingkan dengan tulangan geser yang lebih renggang.
 
Kata kunci: Daktilitas kurvatur, Tulangan Geser, Keruntuha

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI