ABSTRAK
MODEL MATEMATIKA TERHADAP PERUBAHAN POPULASI PEROKOK (Oleh: Khairina Luthfia; Pembimbing: Yuni Yulida, Faisal, 2018; 55 halaman)
Rokok merupakan salah satu masalah kesehatan terbesar di dunia. Hasil survei kesehatan berskala nasional menunjukkan 10 tahun terakhir, 50% dari penggunanya meninggal karena merokok. Hal ini juga disebabkan karena rokok sangat mudah diperoleh dimanapun dan kapanpun. Perubahan populasi perokok terjadi karena adanya interaksi antar populasi perokok. Perubahan populasi perokok tersebut dapat dimodelkan ke dalam bentuk model matematika. Pemodelan matematika merupakan salah satu cara yang dapat mempermudah menyelesaikan masalah dalam kehidupan nyata dengan menggunakan asumsi-asumsi tertentu secara matematis. Tujuan dari penelitian ini adalah menjelaskan proses terbentuknya model, menganalisa kestabilan di titik ekuilibrium dan menginterpretasi model dari analisa kestabilan. Tahapan yang dilakukan untuk menganalisa kestabilan lokal menggunakan Matriks Jacobian dan kestabilan global menggunakan Fungsi Lyapunov. Hasil dari penelitian ini diperoleh model matematika terhadap perubahan populasi perokok dengan populasi perokoknya terbagi menjadi lima kelas yaitu, perokok potensial, perokok berat, perokok jarang, perokok berhenti sementara dan perokok berhenti selamanya, titik ekuilibrium bebas perokok dan endemik stabil asimtotik lokal dan stabil asimtotik global bersyarat, dan interpretasi model yang menjelaskan perubahan populasi perokok pada kestabilan model.
Kata kunci: Rokok, Pemodelan Matematika, Populasi Perokok, Kestabilan