ABSTRAK

Maunayulia, Rafika. 2021. Implementasi Pendekatan Saintifik pada Pembelajaran Mengidentifikasi Unsur Teks Berita Kelas VIII I SMP Negeri 1 Banjarbaru Tahun Ajaran 2019/2020. Skripsi. Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni, FKIP, Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin. Pembimbing: (I) Dr. Noor Cahaya, M.Pd.; (II) Ahsani Taqwiem, M.Pd.

Kata kunci: pendekatan saintifik, teks berita, unsur berita.

Tercapai tidaknya tujuan pembelajaran berkaitan erat dengan bagaimana pembelajaran berlangsung. Pembelajaran yang sebelumnya menuntut pendidik untuk aktif, berubah menjadi pembelajaran yang menuntut peserta didik aktif selama proses pembelajaran. Pendekatan saintifik adalah pendekatan yang dapat mendorong peserta didik untuk berpikir secara ilmiah serta dapat berperan aktif dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan implementasi pendekatan saintifik pada pembelajaran mengidentifikasi unsur teks berita di kelas VIII I SMP Negeri 1 Banjarbaru. 

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan subjek penelitian guru bahasa Indonesia dan siswa kelas VIII I SMP Negeri 1 Banjarbaru. Objek penelitiannya adalah pelaksanaan penerapan pendekatan saintifik pada pembelajaran unsur teks berita. Data penelitian diperoleh dari observasi, wawancara, dan dokumentasi. Instrumen yang digunakan dalam pengambilan data berupa lembar pengamatan dan lembar wawancara. Teknik analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif.

Hasil penelitian yang diperoleh sebagai berikut: implementasi pendekatan saintifik yang dilakukan oleh pendidik dalam pembelajaran mengidentifikasi unsur teks berita belum sesuai dengan Permendikbud Nomor 65 Tahun 2013 tentang Standar Proses. Hal ini terlihat dalam langkah-langkah pembelajaran yang belum mengimplementasikan pendekatan saintifik sesuai dengan deskripsi pendidik pada RPP. Langkah-langkah tersebut meliputi kegiatan mengamati, menanya, mengumpulkan data, menalar, dan mengomunikasikan selama pembelajaran. Secara keseluruhan, proses kegiatan inti belum berjalan dengan baik dan sesuai dengan apa yang diharapkan. Pada RPP pendidik sudah menerapkan kegiatan mengamati, menanya, mengumpulkan data, mengasosiasi, dan mengkomunikasikan dengan baik. Namun, pada proses pembelajaran, pendidik belum maksimal dalam menerapkan tahapan pendekatan saintifik.