Berdasarkan hasil observasi dan wawancara dengan guru kemampuan penalaran

matematika khususnya pokok bahasan bangun ruang sisi lengkung belum

mencapai Kriteria Ketuntusan Minimal (KKM). Sehingga diperlukannya suatu

perangkat pembelajaran yang mampu memfasilitasi kemampuan penalaran

matematika peserta didik. Perangkat pembelajaran yang saat ini banyak digunakan

oleh pendidik yaitu berupa Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD). Untuk

menunjang kemampuan penalaran, LKPD yang dibuat harus mengikuti model

pembelajaran yang membimbing peserta didik untuk menggunakan kemampuan

penalaran. Salah satu model pembelajaran yang dapat memfasilitasi kemampuan

penalaran adalah Problem Based Learning (PBL). Penelitian ini bertujuan untuk

menghasilkan perangkat pembelajaran berupa LKPD berbasis PBL untuk

memfasilitasi kemampuan penalaran peserta didik yang valid. Penelitian

pengembangan ini menggunakan model pengembangan menurut Plomp yang

memiliki beberapa tahap yaitu tahap investagi awal, tahap desain, tahap

realisasi/kontruksi, dan tahap tes, evaluasi, dan revisi. Hasil uji validasi dari

validator menujukkan bahwa LKPD berbasis PBL untuk memfasilitasi

kemampuan penalaran yang dikembangkan valid dengan kriteria kevalidan

dengan nilai 3,31.