DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PENGARUH PENAMBAHAN SELULOSA DAN KAOLIN TERHADAP KARAKTERISTIK BEADS ALGINAT-SELULOSA-KAOLIN SEBAGAI AGEN LEPAS LAMBAT
PENGARANG:GUSTI NIA FARAMITHA
PENERBIT:FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
TANGGAL:2018-07-05


Penelitian tentang pengaruh penambahan selulosa dan kaolin terhadap
karakteristik beads alginat-selulosa-kaolin sebagai agen lepas lambat telah
dilakukan. Teknik yang dilakukan pada pembuatan beads adalah teknik ekstrusi
menggunakan larutan CaCl2 2% sebagai pengikat-silang. Komposisi dari alginatselulosa
dan kaolin divariasikan untuk mengetahui pengaruhnya terhadap
karakteristik beads seperti ukuran diameter, warna, kemampuan swelling, efisiensi
penjerapan dan pelepasan urea. Diameter beads basah yang dihasilkan berkisar
antara 2,98 hingga 3.54 mm sedangkan beads kering berkisar antara 1,22 hingga
1,92 mm. Warna beads basah mengalami perubahan menjadi lebih gelap ketika
ditambahkan kaolin dan menjadi lebih terang ketika ditambahakan selulosa jika
dibandingkan dengan beads alginat. Nilai swelling ratio menunjukkan adanya
penurunan dengan penambahan selulosa dan kaolin. Nilai efisiensi penjerapan urea
di dalam beads yang diperoleh berkisar antara 37,25 hingga 45,06%. Karakterisasi
menggunakan FTIR menunjukkan terjadinya perubahan bilangan gelombang
dengan penambahan selulosa dan kaolin. Hasil pelepasan urea pada media air
menunjukkan bahwa penambahan selulosa dan kaolin ke dalam alginat
mempengaruhi jumlah urea yang terlepas.
Kata kunci : Alginat, pupuk lepas lambat, urea, selulosa, kaolin

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI