DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PEMETAAN PERUBAHAN GARIS PANTAI MENGGUNAKAN CITRA QUICKBIRD DAN PENGUKURAN TERESTRIS DI PANTAI TAKISUNG KABUPATEN TANAH LAUT
PENGARANG:Iwan dwi setiawan
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2022-05-13


Wilayah Pantai Takisung pada dasarnya senantiasa mengalami proses penyesuaian yang terus menerus menuju keseimbangan alami terhadap dampak dari pengaruh eksternal dan internal baik alami maupun pengaruh campur tangan manusia. Wilayah ini mendapat pengaruh dari Laut Jawa dan Sungai Barito serta input suplai sedimen sungai-sungai yang bermuara di sepanjang pesisir Takisung sehingga berdampak terhadap keseimbangan pantai pada berbagai elevasi garis pantai.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memetakan perubahan garis pantai berdasarkan referensi pasang surut HAT, MSL dan LAT di Pantai Takisung menggunakan metode penginderaan jauh dengan citra satelit Quickbird tahun 2012 dan 2016 serta hasil pengukuran terestrial (batimetri dan topografi) dan drone tahun 2020. Perubahan garis pantai HAT 2012 – 2020 Pantai Takisung mengalami abrasi sebesar 3,67 ha dan sedimentasi sebesar 2,34 ha. Perubahan garis pantai MSL Pantai Takisung 2012 – 2020 mengalami abrasi sebesar 6,38 dan sedimentasi sebesar 3,15 ha. Sedangkan Perubahan garis pantai LAT Pantai Takisung 2012 – 2020 mengalami abrasi sebesar 5,41 ha dan sedimentasi sebesar 1,58 ha. Perubahan garis pantai ini dominan terjadi dikeranakan adanya pembangunan bangunan pantai berupa breakwater dan jetty pada tahun 2016 dan 2020.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI