Tanaman yang dimanfaatkan secara tradisional oleh masyarakat adalah daun cempedak (Artocarpus integer). Senyawa yang terkandung dalam daun cempedak adalah flavonoid, fenol, dan heteriflavon C. Fenolik memiliki kemampuan antioksidan yang kuat dan dapat bertindak sebagai penetralisir radikal bebas. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kadar fenolik total fraksi ekstrak etanol daun cempedak (A. integer) dengan spektrofotometer uv-vis dan menentukan aktivitas antioksidan fraksi ekstrak etanol daun cempedak (A. integer) dengan metode DPPH. Penelitian dimulai dengan pengeringan daun segar menggunakan lemari pengering, pembuatan serbuk simplisia, proses ekstraksi secara maserasi, pengeringan ekstrak dengan lemari pengering, dan proses fraksinasi dengan pelarut n-heksan, etil asetat dan air. Penetapan kadar fenolik total dapat dilakukan dengan reagen Folin-Ciocalteu dan menggunakan baku pembanding asam galat. Aktivitas antioksidan dilakukan menggunakan metode DPPH berdasarkan nilai IC₅₀ dan dengan baku pembanding kuersetin. Kadar fenolik total pada fraksi n-heksan 9,352 ± 0,113% b/b, fraksi etil asetat 12,595 ± 0,415% b/b, dan fraksi air 9,992 ± 0,485% b/b ekivalen asam galat. Fraksi n-heksan, etil asetat, dan air masing-masing memiliki nilai IC₅₀ sebesar 89,192±2,91 (kuat), 64,754±2,803 (kuat), dan 82,247±23,034 (kuat).

Kata Kunci : A. integer, Antioksidan, DPPH, Fenol total