Rahmawati 1810411320040 (2022) : “Implementasi Program Pelatihan Berbasis Kompetensi Pada Balai Latihan Kerja Kota Banjarmasin” Di Bawah Bimbingan Hj. Aulia.

Tingginya angka pengangguran di masyarakat disebabkan oleh banyaknya tenaga kerja yang tidak terserap kedalam dunia kerja karena kualitas sumber daya manusia seperti keahlian dalam bekerja masih dianggap kurang, oleh karena itu  Balai Latihan Kerja Kota Banjarmasin memberikan pelatihan kerja kepada masyarakat agar terwujud tenaga kerja yang terampil dalam bekerja sehingga angka pengangguran dapat berkurang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Impelementasi Program Pelatihan Berbasis Kompetensi pada Balai Latihan Kerja Kota Banjarmasin, danuntuk mengetahui faktor penghambat dalam implementasi program pelatihan berbasis kompetensi pada Balai Latihan Kerja Kota Banjarmasin.

Untuk mengkaji masalah dalam penelitian ini peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Sumber data yang didapat adalah sumber data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun proses analisis data meliput reduksi data, penyajian data dan penarikan simpulan.

Hasil penelitian menunjukan bahwa dari empat faktor yang mempengaruhi Implementasi Program Pelatihan Berbasis Kompetensi pada Balai Latihan Kerja Kota Banjarmasin seperti dimensi komunikasi, dimensi disposisi dan dimensi struktur birokrasi sudah berjalan dengan baik. Namun, masih terdapat kekurangan pada dimensi sumber daya. Adapun faktor yang menjadi penghambat dalam pengimplementasian program pelatihan berbasis kompetensi pada Balai Latihan Kota Banjarmasin diantaranya yaitu kurangnya sumber daya manusia dan kurangnya fasilitas pendukung.

Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu pada implementasi program pelatihan berbasis kompetensi di Kota Banjarmasih sudah dapat dikatakan berjalan dengan baik namun masih terdapat kekurangan atau belum optimal dalam pelaksanaannya. Adapun saran dalam penelitian ini yaitu berdasarkan aspek teoritis peneliti menyarankan agar ada penelitian lebih lanjut mengenai implementasi program pelatihan berbasis kompetensi pada Balai Latihan Kerja Kota Banjarmasin dengan menggunakan teori yang lain selain teori Edward III. Berdasarkan aspek praktis untuk meningkatkan keberhasilan dalam  implementasi program pelatihan berbasis kompetensi pada Balai Latihan Kerja Kota Banjarmasin maka dapat dilakukan penambahan sumber daya manusia dan fasilitas pendukung.

Kata Kunci : Implementasi program, Pelatihan Kerja, Balai Latihan Kerja Kota Banjarmasin

ABSTRACT

Rahmawati 1810411320040 (2022): "Implementation of Competency-Based Training Program at the Banjarmasin City Job Training Center" Under the Guidance of Hj. Aulia.

The high unemployment rate in the community is caused by the large number of workers who are not absorbed into the world of work because the quality of human resources such as work skills is still considered lacking, therefore the Banjarmasin City Job Training Center provides job training to the community in order to create a skilled workforce at work. so that the unemployment rate can be reduced. The purpose of this study was to determine the implementation of the Competency-Based Training Program at the Banjarmasin City Job Training Center, andto determine the inhibiting factors in the implementation of competency-based training programs at the Banjarmasin City Job Training Center.

To examine the problem in this study, the researcher used a qualitative type of research with a descriptive type of research. Sources of data obtained are primary data sources and secondary data. Data collection techniques are observation, interviews and documentation. The data analysis process includes data reduction, data presentation and drawing conclusions.

The results showed that of the four factors that influenced the implementation of the Competency-Based Training Program at the Banjarmasin City Job Training Center, such as the communication dimension, the disposition dimension, and the bureaucratic structure dimension, it was running well. However, there are still shortcomings in the resource dimension. The factors that hinder the implementation of competency-based training programs at the Banjarmasin City Training Center include the lack of human resources and the lack of supporting facilities.

The conclusion of this study is that the implementation of competency-based training programs in the City of Banjar can still be said to be running well but there are still shortcomings or not optimal in its implementation. The suggestions in this study are based on the theoretical aspect, the researcher suggests that there should be further research on the implementation of competency-based training programs at the Banjarmasin City Job Training Center using theories other than Edward III's theory. Based on the practical aspects to increase success in implementing competency-based training programs at the Banjarmasin City Job Training Center, it can be done by adding human resources and supporting facilities.

Keywords: Program implementation, Job Training, Banjarmasin City Job Training Center