Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Abnormalitas dan Viabilitas Spermatozoa Kambing Peranakan Etawah yang Disuplementasikan Tepung Daun Kelor (Moringa oleifera lam). Berdasarkan parameter pengujian Abnormalitas dan Viabilitas Spermatozoa Kambing PE. Penelitian ini dilaksanakan di Kelompok Tani Rukun Jaya Makmur, Kelurahan Guntung Manggis, Kecamatan Landasarn Ulin Banjarbaru. Penelitian ini berlangsung dari bulan September sampai November 2021. Penelitian ini dianaslisis dengan menggunakan metode percobaan penelitian T test independent sampel. Spermatozoa didapatkan dari kambing Peranakan etawah dengan penampungan menggunakan metode vagina buatan dan dievaluasi secara makroskopis dan mikrokopis dengan bantuan mikroskop. Hasil penelitian rata-rata hasil presentase abnormalitas spermatozoa dengan pemberian tepung daun kelor yaitu (10,29 ± 0,69) lebih tinggi dibandingkan dengan hasil rata-rata abnormalitas spermatozoa tanpa pemberian tepung daun kelor yaitu (8,76 ± 0,85). Sedangkan pada viabilitas spermatozoa rata-rata hasil presentase menunjukkan viabilitas spermatozoa dengan pemberian tepung daun kelor yaitu (85,17 ± 0,76) lebih rendah dibandingkan dengan hasil rata-rata viabilitas spermatozoa tanpa pemberian tepung daun kelor yaitu (85,78 ± 0,79). Hasil menunjukkan bahwa penggunaan tepung daun kelor meningkatkan abnormalitas spermatozoa dibandingkan viabilitas spermatozoa.

Kata Kunci: Abnormalitas, Viabilitas, tepung daun kelor, spermatozoa.