Marital problems merupakan masalah yang dapat teramati dalam suatu perkawinan yang menjadi tolak ukur kepuasan perkawinan tersebut. Penelitian ini untuk mengetahui gambaran marital problems pada istri yang dipoligami di Banjarmasin. Subjek dalam penelitian ini 3 orang istri yang telah menikah dalam perkawinan poligami dengan rentang usia perkawinan 1-10 tahun. Pada penelitian ini diterapkan penelitian kualitatif menggunakan metode studi kasus. Penelitian ini menggunakan 3 teknik penggalian data, diantaranya wawancara, observasi dan kuesioner (self report). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga subjek memiliki beberapa masalah perkawinan yaitu mudah marah, memiliki perasaan yang mudah tersakiti, cemburu, moody, critical, tidak mau berbicara dengan yang lain, memiliki kebiasaan yang menjengkelkan, tidak cukup waktu berada di rumah dan menghabiskan uang dengan tidak bijak. Sikap dominasi, pernah melakukan hubungan seksual dengan orang lain, minum atau menggunakan narkoba dan pernah memiliki permasalahan dengan hukum tidak tergambarkan marital problems pada subjek.

Kata kunci: Marital problems, perkawinan, poligami