DIGITAL LIBRARY



JUDUL:FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA USIA 25-50 TAHUN (Studi Observasional Analitik pada Masyarakat di Wilayah Kerja Puskesmas Haur Gading Kabupaten Hulu Sungai Utara)
PENGARANG:HELMINA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2022-06-15


ABSTRAK

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA USIA 25-50 TAHUN

 

(Studi Observasional Analitik pada Masyarakat di Wilayah Kerja Puskesmas Haur Gading Kabupaten Hulu Sungai Utara)

 

Helmina

Riskesdas di Indonesia terjadi peningkatan pravelensi hipertensi dari 8,4% pada tahun 2013 menjadi 8,8% pada tahun 2018. Menurut Riskesdas tahun 2018, prevalensi hipertensi di Kalimantan Selatan sebesar 10,81% atau lebih tinggi jika di bandingkan dengan angka nasional 8,8%. Menurut Riskesdas tahun 2018, Kabupaten Hulu Sungai Utara menempati urutan pertama dengan prevalensi hipertensi sebesar 15,98%. Berdasarkan Riskesdas 2018 prevalensi hipertensi di Indonesia pada usia 25-34 tahun sebesar 20,1%, usia 35-44 tahun sebesar 31,6%, dan pada usia 45-54 tahun sebesar 45,3%. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian hipertensi pada usia 25-50 tahun di Puskesmas Haur Gading. Desain yang digunakan adalah cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh penduduk usia 25-50 tahun di Puskesmas Haur Gading Kabupaten Hulu Sungai Utara. Sampelnya yaitu populasi yang memenuhi kriteria inklusi dengan teknik pengambilan sampel menggunakan metode Purposive sampling. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer pada tahun 2022.Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat. Analisis data menggunakan uji chi-square dengan derajat kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukan bahwa tidak ada hubungan antara jenis kelamin dengan kejadian hipertensi (P-value=0,859), Sedangkan IMT (P-value=0,0001), lingkar perut (P-value=0,0001), konsumsi garam (P-value=0,046), dan konsumsi lemak (P-value=0,0001) menunjukan ada hubungan dengan kejadian hipertensi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan antara IMT, lingkar perut, konsumsi garam, konsumsi lemak dengan kejadian hipertensi pada responden usia 25-50 tahun di wilayah kerja Puskesmas Haur Gading.    

 

Kata Kunci : Hipertensi, IMT, Lingkar Perut, Garam, Lemak.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI