DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MANTRA MELAUT PADA ETNIS MANDAR LONTAR: INTERPRETASI SEMIOTIKA RIFFATERRE
PENGARANG:ARDIANSYAH
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2022-06-16


ABSTRAK

 

Ardiansyah. 2022. Mantra Melaut pada Etnis Mandar Lontar: Interpretasi Semiotika Riffaterre. Pembimbing 1: Dr. Rusma Noortyani, M.Pd; Pembimbing 2: Dr. H. M. Rafiek, M.Pd.

 

Mantramelautmempunyaiperanan yangpentingdalamkehidupanwarga atauetnis Mandar Lontarsebagaimasyarakat nelayan dan pelaut. Oleh sebab itu, mantra melaut etnis Mandar Lontar menarik untuk dikaji lebih jelasdengansuatukajianyangterfokus. Berdasarkan latar belakang tersebut, peneliti merumuskan tujuan penelitian, yaitu untuk mendeskripsikan (1)fungsi mantra yang terdapat dalam mantra melaut Etnis Mandar Lontar; (2) ketidaklangsungan ekspresi pada mantra melaut Etnis Mandar Lontar; dan (3) makna mantra melaut Etnis Mandar Lontar berdasarkan pembacaan heuristik dan hermeneutik.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif, sedangkan jenis penelitiannya adalah penelitian sastra lisan yang berkaitan dengan interpretasi semiotika yang menggunakan konsep semiotika yang didasarkan pada teori semiotika Riffaterre. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Gemuruh Kecamatan Pulau Laut Barat, Kotabaru pada masyarakatetnis Mandar Lontar yang dilaksanakan mulai bulan Februari sampai dengan Mei 2022.

Hasil penelitian ini adalah fungsi mantra melaut etnis Mandar Lontar merupakan sebagai alat atau media untuk menyampaikan permohonan atau doa kepada Allah Swt, baik langsung maupun lewat perantara para nabi yang diyakini dalam ajaran agama Islam. Ketidaklangsungan ekspresi yang terdapat atau terkandung dalam mantra sandeq, angin, berlayar, memancing, dan bagang pada etnis Mandar Lontar yaitu penggantian arti dan penyimpangan arti serta penciptaan arti. Dalam pembacaan heuristik pada mantra melaut etnis Mandar Lontar ditemukan berbagai teks mantra yang tidak mempunyai arti harfiah. Ada juga teks mantra melaut etnis Mandar Lontar yang mempunyai arti yang berbeda jika diuraikan per kata dan per kalimat. Hal ini diakibatkan karena terdapat “parole” sebagai kebiasan yang ada dalam masyarakat Mandar itu sendiri, sedangkan dalam pembacaan hermeneutik menemukan adanya makna dibalik metafora yang berciri khas Islam. Hal ini terdapat dalam teks mantra yang menyebutkan pemimpin Islam dan nama nabi.

 

 

 

Kata-kata kunci: mantra melaut, etnis mandar lontar, semiotika riffaterre

 

 

 

 

ABSTRACT

 

Ardiansyah.2022.FishingMantrasontheMandarLontarEthnicity:Riffaterre'sInterpretation of Semiotics. Advisor 1: Dr. Rusma Noortyani, M.Pd; Advisor 2: Dr.H. M. Rafiek, M.Pd.

 

Fishing mantras have important role in the lives of residents or ethnic MandarLontarasfishingandsailingcommunities.Therefore,theMandarLontarethnicfishing mantras was interesting to be studied more clearly with a focused study. Basedon this background, the researchers formulated the research objectives, those were todescribe (1) the function of the mantras contained in the Mandar Lontar Ethnic fishingmantra; (2) the indirect expression of the Mandar Lontar Ethnic fishing mantra; and (3)themeaningoftheMandarLontarEthnicfishingmantrabasedonheuristicandhermeneutic readings.

The method used in this research was descriptive research with a qualitativeapproach,whilethetypeofresearchwasoralliteratureresearchrelatedtotheinterpretation of semiotics using the concept of semiotics based on Riffaterre's theoryof semiotics. This research was carried out in Gemuruh Village, Pulau Laut BaratDistrict, Kotabaru in the Mandar Lontar ethnic community which was carried out from Februaryto May 2022.

The result of this study related to the function of the Mandar Lontar EthnicfishingmantrasingeneralwasasatoolormediumtoconveyarequestorprayertoThe Almighty Allah, either directly or through the intermediaryof the prophets whoare believed in the Islam belief. The indirect expression contained in the sandeq, wind,sailing, fishing, and bagang mantras in the Mandar Lontar ethnicity is the replacementof meaning and deviation of meaning and the creation of meaning. In the heuristicreading of the Mandar Lontar ethnic fishing mantra, various mantra texts were foundhave no literal meaning. There were also the texts of the Mandar Lontar ethnic fishingmantras which have different meaning when defined by word and by sentence. Thiswas because there was a "parole" as a habit that exists in the Mandar community itself.While in hermeneutic reading, it was found the meaning behind the metaphor that hasIslamcharacteristics.ThiscontainedinthetextofthemantraswhichmentiontheleaderofIslam and the name ofthe prophet.

 

Keywords:fishingmantras,mandarlontarethnicity,riffaterresemiotics

 

 

 

 

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI