DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PERENCANAAN SUMBER DAYA MANUSIA PADA DIREKTORAT KRIMINAL KHUSUS KEPOLISIAN DAERAH KALIMANTAN SELATAN
PENGARANG:Devani Aulia Zulhiziah
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2022-06-16


ABSTRAK

 

Devani Aulia Zulhiziah, 1810411320007, 2022. Perencanaan Sumber Daya Manusia Pada Direktorat Kriminal Khusus Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan. Dibawah Bimbingan Avela Dewi.

 

Setiap organisasi menginginkan sumber daya manusia yang berkualitas. Perencanaan merupakan langkah pertama yang diperlukan oleh organisasi untuk mewujudkannya. Bergeraknya sebuah organisasi dalam mencapai tujuanya ditentukan oleh perencanaan yang dibuat khususnya dalam perencanaan sumber daya manusia. Direktorat Reserse Kriminal Khusus merupakan pelaksana tugas Reserse Kriminal Khusus pada tingkat daerah, dimana memerlukan personil yang handal dan memiliki kompetensi di bidangnya. Demi memenuhi jumlah personil yang tertuang pada Perpol No.14 Tahun 2018 dibuatlah tahapan perencanaan sumber daya manusia pada Direktorat Kriminal Khusus Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan yang terdiri dari: 1)Membuat data perencanaan;2)Dirapatkan bersama pimpinan;3)Membuat usulan;4)Surat perintah.

Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif untuk mendapatkan data yang mendalam. Jenis tipe penelitian yaitu deskriptif dimana data penelitian yang terkumpul berbentuk kata-kata tentang Perencanaan Sumber Daya Manusia Pada Direktorat Kriminal Khusus Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan serta menguraikan faktor yang mempengaruhi Perencanaan Sumber Daya Manusia Pada Direktorat Kriminal Khusus Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan.

Hasil peneltian perencanaan untuk kebutuhan masa depan dengan memperhatikan jumlah pegawai yang diperlukan, kualifikasi yang diperlukan dan jangka waktu kebutuhan pegawai tersebut sudah cukup baik dalam keseluruhan prosesnya. Hanya saja pada jangka waktu kebutuhan pegawai yang diperlukan tidak ditentukan. Adapun faktor penghambat dalam perencanaan sumber daya manusia pada Direktorat Kriminal Khusus Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan yaitu kebijakan, waktu, rekomendasi, dan disiplin. Dengan begitu kinerja personil yang ada  di maksimalkan serta berusaha memenuhi jumlah yang ditentukan, memberikan batas waktu dalam pembuatan sebuah perencanaan sumber daya manusia dan lebih aktif dalam memberikan rekomendasi serta meningkatkan tingkat disiplin.

 

Kata Kunci : Perencanaan, Sumber Daya Manusia, Direktorat Kriminal Khusus

 



 


ABSTRACT

 

Devani Aulia Zulhiziah, 1810411320007, 2022. Human Resource Planning At The Special Criminal Directorate Of The South Kalimantan Regional Police. Under the Guidance of Avela Dewi.

 

Every organization wants quality human resources. Planning is the first step needed by organizations to make it happen. The movement of an organization in achieving its goals is determined by the planning made, especially in human resource planning. The Directorate of Special Criminal Investigations is the acting task of the Special Criminal Investigation at the regional level, which requires reliable personnel and competence in their fields. In order to meet the number of personnel contained in Perpol No.14 of 2018, a human resource planning stage was made at the Special Criminal Directorate of the South Kalimantan Regional Police consisting of: 1) Making planning data;2)Tidied up with the leadership;3)Making proposals;4)Warrants.

The research uses a qualitative approach to obtain in-depth data. The type of research type is descriptive where the research data collected is in the form of words about Human Resource Planning at the Special Criminal Directorate of the South Kalimantan Regional Police and describes the factors that affect Human Resource Planning at the Special Criminal Directorate of the South Kalimantan Regional Police.

The results of researching planning for future needs by taking into account the number of employees needed, the qualifications needed and the period of time the employee's needs are good enough in the whole process. It's just that the timeframe for the necessary employee needs is not determined. The inhibiting factors in human resource planning at the Special Criminal Directorate of the South Kalimantan Regional Police are policy, time, recommendations, and discipline. That way the performance of existing personnel is maximized and strives to meet the specified number, providing a time limit in making a human resource planning and being more active in providing recommendations and increasing the level of discipline.

 

Keywords: Planning, Human Resources, Special Criminal Directorat

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI