Martini. 2022. Hubungan Profesionalisme Guru, Motivasi Kerja dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Guru di SDN Kecamatan Tapin Utara Kabupaten Tapin. Tesis Program Magister Administrasi Pendidikan, Program Pascasarjana, Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing: Dr. Karyono Ibnu Ahmad, dan Dr. H. Metroyadi, SH., M.Pd.

Kata Kunci: Profesionalisme, Motivasi, Disiplin, Kinerja

Penelitian ini dilatar belakangi oleh masih rendahnya kinerja guru baik dari aspek kualitas, kuantitas, ketepatan waktu, kemandirian dan efektivitas. Kurang idealnya kinerja guru ini disebabkan oleh beragam faktor, diantaranya profesionalisme guru, motivasi kerja dan disiplin kerja.

Penelitian ini bertujuan menganalisis: 1) Profesionalisme Guru, Motivasi Kerja, Disiplin Kerja, Kinerja Guru, 2) Hubungan Profesionalisme Guru terhadap Disiplin Kerja, 3)Hubungan motivasi kerja terhadap Disiplin Kerja, 4) Hubungan Disiplin Kerja terhadap Kinerja Guru, 5) Hubungan Profesionalisme Guru terhadap Kinerja Guru, 6) Hubungan motivasi kerja terhadap Kinerja Guru, 7) Hubungan tidak langsung Profesionalisme Guru terhadap Kinerja Guru melalui disiplin kerja,             8) Hubungan tidak langsung motivasi kerja terhadap Kinerja Guru melalui disiplin kerja

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif korelasional. Populasi penelitian  sebanyak 152 dengan sampel penelitian sebanyak 110 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen yang terdiri dari profesionalisme guru (43 item), motivasi kerja (24 item), disiplin kerja (35 item), kinerja guru (23 item) yang telah diuji validitas dan reabilitasnya. Analisis data penelitian ini menggunakan analisis jalur (Path Analisis). Hasil penelitian menunjukkan: 1)  Profesionalisme guru, motivasi kerja, disiplin kerja dan kinerja guru  termasuk dalam kategori tinggi dan sedang, 2) Secara langsung terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara profesionalisme guru dengan disiplin kerja guru sebesar 0,635. 3) Secara langsung terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara motivasi kerja dengan disiplin kerja guru sebesar 0,321, 4) Secara langsung terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara disiplin kerja dengan kinerja guru sebesar 0,729. 5) Secara langsung terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara profesionalisme guru dengan kinerja guru sebesar 0,187, 6) Secara langsung terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara motivasi kerja dengan kinerja guru sebesar 0,087, 7) Secara langsung terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara profesionalisme guru dengan kinerja guru melalui disiplin kerja sebesar 0,374, 8) Secara langsung terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara motivasi kerja dengan kinerja guru melalui disiplin kerja ebesar 0,234.

Kesimpulan: profesionalisme guru dan motivasi kerja secara langsung dan tidak langsung memberikan pengaruh yang positif dan signifikan terhadap disiplin kerja dan kinerja guru.