Bangkal (Nauclea subdita (Korth.) Steud.) merupakan salah satu tumbuhan khas Kalimantan Selatan yang berpotensi sebagai antioksidan. Ekstrak metanol kulit batang bangkal (Nauclea subdita (Korth.) Steud.) diformulasikan menjadi sediaan lotion serta dilakukan evaluasi stabilitas fisik sediaan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pengaruh waktu penyimpanan terhadap karakteristik fisik sediaan lotion ekstrak metanol kulit batang bangkal (Nauclea subdita (Korth.) Steud.). Evaluasi stabilitas fisik sediaan lotion dilakukan menggunakan uji stabilitas (40ºC ± 2ºC) selama 28 hari. Parameter dalam uji stabilitas meliputi uji organoleptis, uji pH, uji viskositas, uji daya sebar, uji daya lekat dan uji stabilitas sentrifugasi. Analisis data memberikan hasil berbeda signifikan (sig < 0,05) pada uji pH serta pemisahan fase pada uji stabilitas sentrifugasi. Berdasarkan penelitian tersebut diperoleh kesimpulan waktu penyimpanan berpengaruh terhadap pH dan pemisahan fase tetapi waktu penyimpanan tidak berpengaruh terhadap parameter organoleptis, viskositas, daya sebar, dan daya lekat sediaan lotion ekstrak metanol kulit batang bangkal (Nauclea subdita (Korth.) Steud.).

Kata Kunci:   Antioksidan, DPPH, Lotion,Nauclea subdita (Korth.) Steud., Stabilitas Fisik