Energi biomassa dapat dimanfaatkan sebagai pengganti bahan bakar minyak bumi (fosil) yaitu dengan cara mengubahnya menjadi briket yang memiliki nilai kalor yang tinggi. Penelitian bertujuan untuk menganalisis pengaruh variasi komposisi bahan baku terhadap karakteristik briket limbah kulit kayu galam dan cangkang biji karet pada pencelupan minyak jelantah. Variabel bebas dalam penelitian ini yaitu variasi komposisi bahan baku limbah kulit kayu galam:cangkang biji karet yaitu 70%:30%; 60%:40%; 50%:50%; 40%:60%; 30%:70%, dan variasi kontrol kulit kayu galam:cangkang biji karet yaitu 100%:0% dan 0%:100%. Ukuran partikel arang kulit kayu galam dan cangkang biji karet sebesar 60 mesh, tekanan 200 kg/cm2 dan perekat getah damar 9%. Variasi komposisi terbaik yaitu 0% Kulit kayu galam dan 100% cangkang biji karet dengan 3,2% kadar air, 2,60% kadar abu, 79,23% kadar volatil, 7609 kal/gr nilai kalor, 7,45 kg/cm2 kuat tekan.

Kata kunci: Briket, Kulit Kayu Galam, Cangkang Biji Karet, Minyak Jelantah