DIGITAL LIBRARY



JUDUL:IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PUBLIK DALAM PENGELOLAAN TEMPAT PEMAKAMAN UMUM (TPU) DI KUBURAN MUSLIMIN GUNTUNG LUA KOTA BANJARBARU
PENGARANG:AHMAD RISWAN
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2022-06-29


ABSTRAK

 

Ahmad Riswan, 1810413310034, 2022, “Implementasi Kebijakan Publik Dalam Pengelolaan Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Kuburan Muslimin Guntung Lua Kota Banjarbaru” dibimbing oleh Jamaluddin.

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan adanya pengelolaan tempat pemakaman umum sebab lahan pemakaman yang hampir overload akibat tidak sesuainya peraturan daerah yang mengatur pemakaman sebelumnya sehingga lahan tidak terkelola dengan maksimal.  Peraturan daerah yang terbaru dibuat karena peraturan lama sudah dianggap tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat, diprediksikan dalam dua tahun kedepan lahan pemakaman kelebihan kapasitas.  Penelitian ini bertujuan untuk  mengetahui dan mendeskripsikan bagaimana implementasi kebijakan publik dalam penataan dan pengelolaan Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Kuburan Muslimin Guntung Lua Kota Banjarbaru dijalankan sebagaimana semestinya kebijakan itu dibuat.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian yang digunakan deskriptif yang dimaksudkan untuk memberikan gambaran secara jelas mengenai permasalahan-permasalahan yang diteliti, mengindentifikasi serta menjelaskan data yang ada secara sistematis. Dalam penelitian ini, informan penelitian ditentukan dengan teknik Triangulasi melalui wawancara kepada beberapa informan yang dianggap dapat memberikan informasi yang jelas terkait implementasi kebijakan publik dalam pengelolaan Tempat Pemakaman Umum (TPU). Selain teknik wawancara, juga dilakukan observasi dan dokumentasi untuk mendukung hasil penelitian. Adapun untuk teknik analisis data dalam penelitian ini melalui tiga alur yaitu reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data serta penarikan kesimpulan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi kebijakan publik dalam pengelolaan Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Kuburan Muslimin Gunung Lua Kota banjarbaru masih kurang optimal pengimplementasiannya . Hal ini dibuktikan dengan berdasarkan pada beberapa faktor yang diteliti yakni ukuran dan tujuan kebijakan, sumber daya, komunikasi antar organisasi, karakteristik badan pelaksana, sikap pelaksana atau implementator. Sedangkan, faktor sumber daya masih memerlukan perbaikan terutama pada sumber daya manusia karena masih terbatasnya petugas pengelola Badan Kuburan Muslimin (BPKM) yang dirasa perlu dibenahi bersama. Oleh karena itu antisipasi dalam hal ini tenaga lepas atau sukarelawan saat kondisi pemakaman padat. Pengelolaan TPU juga tidak lepas dari peran Dinas Perumahan dan Permukiman yang memberikan fasilitas sarana dan prasarana yang memadai agar pengelolaan dapat dilakukan secara maksimal dan pelayanan pemakaman dilaksanakan dengan baik.

 

Kata kunci: implementasi kebijakan publik, pengelolaan TPU, overload.


ABSTRACT

 

Ahmad Riswan, 1810413310034, 2022, "Implementation of Public Policy in the Management of Public Cemetery (TPU) at the Guntung Lua Muslim Cemetery, Banjarbaru City" supervised by Jamaluddin.

This research is motivated by the management of public burial places because the burial land is almost overloaded due to the incompatibility of local regulations governing the previous cemetery so that the land is not managed optimally. The latest regional regulations were made because the old regulations were deemed incompatible with the needs of the community, it is predicted that in the next two years the burial ground will be overcapacity. This study aims to find out and describe how the implementation of public policies in the arrangement and management of the Public Cemetery (TPU) at the Guntung Lua Muslim Cemetery, Banjarbaru City, is carried out as the policy should be made.

This study uses a qualitative approach with the type of research used descriptive which is intended to provide a clear picture of the problems studied, identify and explain the existing data systematically. In this study, research informants were determined using the triangulation technique through interviews with several informants who were considered to be able to provide clear information regarding the implementation of public policies in the management of Public Cemetery Places (TPU). In addition to interview techniques, observations and documentation were also carried out to support the research results. As for the data analysis techniques in this study through three paths, namely data reduction, data presentation, and data verification and drawing conclusions.

Results showed that the implementation of public policies in the management of the Public Cemetery (TPU) in the Muslim Cemetery of Gunung Lua, Banjarbaru City was still not optimally implemented. This is evidenced by based on several factors studied, namely the size and objectives of the policy, resources, communication between organizations, the characteristics of the implementing agency, the attitude of the implementer or implementer. Meanwhile, the resource factor still requires improvement, especially in human resources because there are still limited staff managing the Muslim Graveyard Agency (BPKM) which they feel need to be addressed together. Therefore, anticipate in this case freelancers or volunteers when the funeral conditions are crowded. The management of TPU is also inseparable from the role of the Housing and Settlement Service which provides adequate facilities and infrastructure so that management can be carried out optimally and funeral services are carried out properly.

 

Keywords: public policy implementation, TPU management, overload.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI