Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan pendapatan dan laba UMKM sebelum dan sesudah kehadiran GO-FOOD di Kelurahan pemurus luar kecamatan Banjarmasin Timur.

Responden penelitian ini adalah 36 orang pedagang UMKM Kuliner di Kecamatan Banjarmasin Timur yang dapat digunakan dalam pengolahan data. Data diolah dengan menggunakan analisis data bersifat kuantitatif/statistik, dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan. Unit analisis data yang digunakan peneliti adalah pelaku UMKM kuliner makanan dan minuman yang terdaftar diaplikasi layanan pesan antar makanan GO-FOOD.

Hasil penelitian ini membuktikan layanan GO-FOOD sangat membantu para pelaku UMKM di Banjarmasin timur dalam meningkatkan pendapatan dan laba serta mempromosikan para UMKM ke jangkauan yang lebih luas. Namun para pelaku UMKM juga bersaing dengan para pelaku usaha yang sejenis. Hasil penelitian dan uji hipotesis yang telah dilakukan menunjukan bahwa semua H0 pada seluruh kelompok (berdasarkan tahun bergabung dan jenis makanan) ditolak dikarenakan tidak terlalu banyak perbedaan pendapatan dan laba antara sebelum bergabung dan sesudah bergabung menjadi rekan GO-FOOD. Bagi Sebagian para pelaku UMKM berpendapat, aplikasi ini hanya sebagai media penghubung antara penjual dan pelanggan yang enggan keluar rumah. sebagian pelanggan lebih suka langsung datang ke tempat di mana mereka berjualan daripada memesan melalui aplikasi GO-FOOD, kecuali cuaca di luar sedang buruk. Pendapatan para pelaku UMKM yang didapatkan dari GO–FOOD berdasarkan pendapatan perbulan atau pertahun dan akan dikirimkan ke rekening mereka. Sebagian dari mereka tidak membukukan pendapatan dan laba pejualan yang membuat mereka tidak bisa memastikan berapa pendapatan dan laba penjualan dengan tepat dan benar