DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MUSIK TRADISIONAL SENTOKONG PADA MASYARAKAT DAYAK DEAH DI DESA UPAU KABUPATEN TABALONG
PENGARANG:Riswan Wahyudi
PENERBIT:-
TANGGAL:2017-10-31


Kata Kunci: Bentuk Penyajian dan Keberadaan, Musik Sentokong
Musik tradisional sentokong merupakan musik pengiring ritual pengobatan yang secara langsung berinteraksi dengan roh-roh gaib sangat bersifat magis. Dengan diiringi beberapa mantra dan properti pendukungnya. Musik sentokong ini memiliki keunikan dalam bentuk penyajiannya. Penelitian ini melatarbelakangi bentuk penyajiannya seperti: pertunjukan, organologi, hingga properti pendukung dalam upacara ritual, serta macam-macam bentuk instrumen sentokong dan keberadaan musik sentokong perlu adanya penelitian untuk mengungkap keberadaannya di Desa Upau, seperti tokoh seniman, fungsi musiknya, penanggapnya, faktor-faktor keberadaan dan upaya-upaya pelestarian musik tradisional sentokong.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian ini adalah pendukung musik Tradisional sentokong. Keabsahan data dilakukan dengan triangulasi sumber. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini mengacu pada konsep interactive model (model interaktif) yang mengklasifikasi analisis data.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pada mulanya musik tradisional sentokong merupakan musik pengiring upacara ritual yang tumbuh dikalangan masyarakat Dayak Deah yang memberi pengaruh terhadap pengobatan. Bentuk penyajian musik ini dimainkan dengan cara dipukul secara berkelompok. Keberadaan musik tradisional sentokong pada masyarakat Dayak Deah yang dahulunya memiliki fungsi sebagai pengiring upacara ritual. Namun sekarang sudah berubah menjadi fungsi hiburan masyarakat karena pengaruh agama, teknologi yang disebabkan musik itu mulai menghilang karena berubah fungsi.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI