DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENINGKATKAN BERFIKIR KRITIS PADA PELAJARAN IPS MENGGUNAKAN PEMBELAJARAN PANDAN DENGAN KOMBINASI MODEL ( PROBLEM BASED LEARNING, PROBING PROMTING, THINK PAIR AND SHARE ) PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI SIDOMULYO KABUPATEN KOTABARU
PENGARANG:DWI KARTIKA RAHMAWATI EDI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2022-08-01


 

ABSTRAK

 

Edi, Dwi Kartika Rahmawati. 2021   :“Meningkatkan Berfikir Kritis Pada       Pelajaran IPS Menggunakan Pembelajaran Pandan Dengan Kombinasi Model Problem Based Learning, Probing Promting, Think Pair and Share Pada Siswa Kelas IV SDN Sidomulyo Kabupatten Kotabaru” Skripsi Program S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lambung Mangkurat. Dosen Pembimbing Chresty Anggraeni, M.Pd.

 

 

 

Kata kunci : Kemampuan Berpikir Kritis, Model Pandan (Problem Based Learning, Probing Promting, Think Pair and Share)

 

 

 

Permasalahan dalam penelitian ini adalah siswa kurang aktif, kurang percaya diri, kurang tertarik pada pembelajaran dan kurang minat dan motivasi dalam proses pembelajaran. Hal ini dapat dibuktikan pada wawancara kepada Ibu Yani, S.Pd selaku wali kelas IV SDN Sidomulyo Kabupaten Kotabaru , bahwa masih terdapat beberapa siswa- siswi yang dimana beberapa masih malu-malu serta kurang percaya diri dan ada  beberapa siswa-siswi kurang aktif di dalam proses pembelajaran. Oleh karena itu untuk mengatasi masalah yang ada maka peneliti menggunakan kombinasi model PANDAN, yaitu Problem Based Learning,Probing Promting, and thing pair and share. Dengan dilakukan penelitian ini harapanya adalah nantinya dapat mendeskripsikan aktivitas guru, menganalisis aktivitas dan hasil belajar siswa.

 

Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan dengan 3 pertemuan di kelas IV SDN Sidomulyo Kabupaten Kotabaru yang berjumlah 14 orang siswa-siswi . Data dianalisis dari hasil observasi dan tes evaluasi belajar yang disajikan dengan bentuk tabel dan grafik. Indikator keberhasilan aktivitas guru pada kategori sangat baik, aktivitas siswa mencapai ≥80% dan hasil belajar siswa mengalami ketuntasan secara klasikal ≥80%.Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan pada pertemuan I hingga pertemuan III, dengan perolehan aktivitas guru pada pertemuan I hingga III yakni 16 menjadi 20. Selanjutnya aktivitas siswa pada pertemuan I hingga III juga meningkat dari 57% menjadi 81%. Dan pada hasil belajar siswa secara klasikal pada pertemuan I hingga III dari 60% menjadi80%.Berdasarkan hasil temuan ini, dapat disimpulkan bahwasanya aktivitas guru ini telah dapat dikatakan terlaksana dengan sangat baik, dengan demikian aktivitas siswa serta hasil belajar siswa menggunakan kombinasi model PANDAN , yaitu Problem Based Learning,Probing Promting, and thing pair and share di kelas IV SDN Sidomulyo Kabupaten Kotabaru mengalami peningkatan yang signifikan. Dengan itu Disarankan agar guru dapat mengembangkan pembelajaran yang inovatif seperti model pada penelitian ini sehingga dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa secara signifikan.

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI