ABSTRAK

Orhandy, Hery. 2022. Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Peserta Didik Pada Kelas V SDN Handil Banyiur 2 Menggunakan Kombinasi Model Pembelajaran PBL, GI Dan Permainan Engklek. Skripsi Program StudiC Pendidikan Pendidik Sekolah Dasar FKIP ULM Banjarmasin. Pembimbing Zain Ahmad Fauzi, M.Pd Kata Kunci: Aktivitas Belajar, Hasil Belajar, PBL, GI, Permainan Engklek.

Permasalahan yang diangkat dari penelitian ini adalah rendahnya keaktifan peserta didik, tidak ada media pembelajaran yang menarik, dan suasana kelas yang menjenuhkan. Sehingga mengakibatkan hasil belajar belum maksimal. Penyebab dari masalah tersebut adalah pembelajaran yang kurang menarik sehingga terkadang ada peserta didik yang bermain sendiri dengan teman di sampingnya, peserta didik masih malu, belum percaya diri dan kurang interaktif di dalam kelas sehingga peserta didik juga terlihat menjadi pasif dan aktivitasnya hanya mendengarkan saja. Solusi dalam mengatasi permasalahan diatas adalah menggunakan model kombinasi PBL, GI, dan Permainan Engklek. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan aktivitas pendidik, menganalisis aktivitas, dan hasil belajar pada peserta didik kelas V pada tema 7 Peristiwa Dalam Kehidupan.

Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam 2 kali siklus. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas V SD Negeri Handil Banyiur 2, yang berjumlah 10 orang. Data yang diambil merupakan data kualitatif diperoleh melalui observasi aktivitas pendidik, aktivitas peserta didik dan hasil belajar peserta didik. Serta Data kuantitatif untuk hasil belajar peserta didik yang diperoleh melalui tes. Indikator keberhasilan penelitian dengan ketuntasan belajar yaitu 80% peserta didik mencapai KKM nilai ≥80.

Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan pada siklus I hingga siklus II dengan perolehan aktivitas pendidik dalam melaksanakan model pembelajaran dari 32 skor maksimal mendapatkan skor 25 di siklus I dan mendapat skor 28 di siklus II. Aktivitas peserta didik pada siklus I yaitu 60% dan meningkat menjadi 90% pada siklus II. Sedangkan ketuntasan hasil belajar peserta didik 60% di siklus I meningkat menjadi 90% di siklus II.

Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa aktivitas pendidik dalam menggunakan model kombinasi PBL, GI, dan Permainan Engklek dapat terlaksana dengan baik serta aktivitas peserta didik dan hasil belajar peserta didik mengalami peningkatan. Disarankan agar pendidik dapat mengembangkan pembelajaran yang inovatif seperti model pembelajaran pada penelitian ini sehingga dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar peserta didik.