ABSTRAK

Jannah, Riyadhatul. 2021. Pembelajaran Menulis Teks Narasi Menggunakan Model Example Non Example Peserta Didik Kelas IX SMP Muhammadiyah Kabupaten Hulu Sungai Utara. Skripsi. Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni, FKIP Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin. Pembimbing: (I) Dr. Noor Cahaya, M.Pd.; (II) Dewi Alfianti, M.Pd.

Kata Kunci: Pembelajaran menulis, teks narasi, example non example

Penelitian ini dilakukan pada peserta didik kelas IX SMP Muhammadiyah Sungai Pandan dilakukan untuk mengetahui kreativitas peserta didik dengan membuat karangan narasi menggunakan model example non example dengan menggunakan media gambar. Penelitian ini bertujuan agar peserta didik mampu menulis karangan narasi berdasarkan gambar yang sudah disediakan.

Penelitian kemampuan menulis teks narasi berdasarkan model example non example pada peserta didik kelas IX SMP Muhammadiyah dalam penulisan teks narasi berdasarkan gambar yang ditentukan. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan kemampuan pembelajaran peserta didik dalam menulis teks narasi berdasarkan model example non example.

Pendekatan pada penelitian ini ialah pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Hal ini dilakukan karena peneliti dalam proses menganalisis penelitian menggunakan model example non example. Data pada penelitian ini diambil pada kelas IX SMP Muhammadiyah Sungai Pandan Kabupaten Hulu Sungai Utara yang berjumlah 21 peserta didik. Teknik pengumpulan data berupa tes yang memuat aspek penilaian berupa pengumpulan mengenai kemampuan subjek penelitian dengan cara pengukuran, misalnya untuk mengukur kemampuan subjek penelitian dalam penguasaan materi tertentu maka akan dilakukan tes tertulis (berupa soal) dan kreativitas dan imajinatif karangan.

Berdasarkan analisis data hasil penelitian pada pembelajaran menulis teks narasi menggunakan model example non example pada peserta didik kelas IX SMP Muhammadiyah Sungai Pandan yaitu, dari hasil penilaian pembelajaran peserta didik yang menyelesaikan hasil tugas hanya 12 peserta didik dari jumlah 21 peserta didik. Dari 12 peserta didik tersebut tidak ada nilai yang di bawah KKM, sedangkan 9 peserta didik yang tidak menyelesaikan tugas oleh pendidik maka nilai hasil dari pembelajarannya kosong. Dapat disimpulkan hasl penelitian kurang maksimal karena terkendala covid-19 yang mengakibatkan siswa tidak mengerjakan evaluasi.

Saran peneliti bagi guru hendaknya menggunakan model pembelajaran yang menarik agar dapat meningkatkan motivasi belajar peserta didik. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan adanya penelitian lebih lanjut dengan menambah model dan media lain yang berkaitan dengan penelitian.