DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MUATAN IPS MENGGUNAKAN MODEL STRONG DI KELAS IV SDN GAMBUT 4 BANJAR
PENGARANG:Noraliah Ratna Yanti
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2022-08-12


ABSTRAK

 

Yanti, Noraliah Ratna (2022) Meningkatkan Aktivitas, Dan Hasil Belajar Siswa Muatan IPS Menggunakan Model STRONG Di Kelas IV SDN Gambut 4 Banjar. Skripsi Program S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat. Dosen Pembimbing Fathul Jannah, M. Pd.

Kata Kunci: Aktivitas Siswa, Hasil Belajar, Model Student Teams Achievement Divicion, Model Numbered Heart Together, Model Snowball Throwing.

Permasalahan pada penelitian ini adalah rendahnya aktivitas dan hasil belajar siswa pada pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Hal tersebut disebabkan pembelajaran masih bersifat konvesional, model pembelajaran tidak bervariasi dan tidak menarik, pembelajaran masih berpusat pada guru (teacher center) serta siswa masih sulit memahami konsep materi. Upaya untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan menerapkan model pembelajaran STRONG dalam pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan aktivitas guru menganalisis aktivitas dan peningkatan hasil belajar siswa.

Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam 3 kali pertemuan. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN Gambut 4 Banjar, yang berjumlah 7 orang siswa terdiri dari 3 orang siswa laki-laki dan 4 orang siswa perempuan, pada semester II tahun ajaran 2021/2022. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Data yang diambil merupakan data kualitatif diperoleh melalui observasi aktivitas guru dan aktivitas siswa kemudian menggunakan data kuantitatif untuk hasil belajar siswa yang diperoleh melalui tes tertulis secara kelompok dan individu. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik deskriptif analisis dan cross tabulasi dijabarkan dengan tabel, grafik dan interpretasi dengan persentase.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru pada pertemuan I memperoleh skor 23 dengan kriteria “Baik”, meningkat pada pertemuan III dengan skor 33 dengan kriteria “Sangat Baik”. Aktivitas siswa pada pertemuan I mencapai 28,57% dengan kriteria “Cukup Aktif” meningkat pada pertemuan III menjadi 85,71% dengan kriteria “Sangat Aktif”. Hasil belajar siswa pada pertemuan I dengan ketuntasan klasikal 57,14% meningkat pada pertemuan III dengan ketuntasan klasikal 100,00%.

Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan model STRONG dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Adapun saran bagi kepala sekolah, guru dan peneliti lain adalah agar penelitian ini dapat dijadikan sebagai referensi dalam menggunakan model pembelajaran yang dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI