Masalah yang terjadi di Kelas 4 SDN Pematang Panjang adalah rendahnya pengetahuan siswa terhadap pengaruh energi, lingkungan, teknologi dan masyarakat, rendahnya keterampilan siswa dalam berpikir kritis dan pemecahan masalah yang berkaitan dengan pemanfaatan energi dalam IPA, serta kurangnya kesadaran untuk pentingnya menghemat energi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis aktivitas guru, aktivitas peserta didik dan hasil belajar peserta didik dengan menggunakan kombinasi model pembelajaran SAVI (Somatic, Auditory, Visualization, Intellectually), Picture and Picture dan Numbered Head Together pada Muatan IPA Tema 2 Selalu Berhemat Energi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam tiga kali pertemuan. Subjek penelitian adalah peserta didik kelas 4 SDN Pematang Panjang Kecamatan Sungai Tabuk Tahun Pelajaran 2021/2022, dengan jumlah peserta didik sebanyak 28 orang. Analisis data dilakukan secara kualitatif, yaitu pada aktivitas guru dan aktivitas siswa. Kemudian secara kuantitatif, yaitu hasil belajar siswa. Data dianalisis dengan teknik observasi, tes, dan digambarkan dalam bentuk tabel dan grafik, selanjutnya diinterpretasikan dengan menggunakan kriteria pada masing-masing indikator keberhasilan aktivitas guru dan aktivitas siswa, serta tercapainya ketuntasan belajar siswa secara individual dan klasikal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas guru mencapai skor 33 dengan persentase sebesar 92% dan telah mencapai kriteria “Sangat Baik”. Observasi aktivitas siswa mencapai persentase sebesar 96% dengan kriteria “Sangat Aktif”. Ketuntasan klasikal hasil belajar siswa mencapai persentase sebesar 93%. Berdasarkan hasil temuan ini dapat disimpulkan bahwa model SAVI (Somatic, Auditory, Visualization, Intellectually), Picture and Picture dan Numbered Head Together dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Disarankan penggunaan model tersebut sebagai bahan pertimbangan dalam meningkatkan kualitas pembelajaran.