Abstrak

Secara konvensional, baik pembangunan pedesaan maupun pembangunan pertanian dianggap sebagai bagian dari proses modernisasi. Seiring dengan paradigma modernisasi yang menjadi acuan utama, yaitu negara maju adalah negara industri, maka dari itu negara agraris harus diubah menjadi negara industri. Bahkan pada tahap pertama Pelita, pertanian menjadi prioritas utama, namun tujuannya hanya untuk mendukung proses industrialisasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses perubahan alat budidaya pertanian di Desa Andaman dan pengaruh perubahan alat budidaya pertanian terhadap kehidupan sosial masyarakat Andaman dari tahun 2010 hingga tahun 2020. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah yang terdiri dari empat tahapan yaitu heuristik (mencari dan mengumpulkan sumber), kritik sumber (kritik eksternal dan kritik internal), interpretasi (penafsiran sumber) dan historiografi (penulisan sejarah). Metode pengumpulan data dilakukan dengan melakukan penelitian lapangan (wawancara) dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perkembangan pola budidaya padi yang dilakukan petani di Andaman selama kurun waktu 2010 hingga 2020 terbagi menjadi tiga tahap yaitu tahap pembibitan, tahap mengolah sawah dan tahap panen. Masuknya teknologi pertanian berupa mesin traktor mampu mempengaruhi kehidupan sosial petani.

Kata kunci: Andaman, Pertanian, Perkembangan.