TRI WAHYUNI. Iklim Mikro Hutan Berdasarkan Normalized Difference Vegetation Index (NDVI) di Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Universitas Lambung Mangkurat Provinsi Kalimantan Selatan. Dibimbing oleh Dr. Ir. AHMAD JAUHARI, M.P selaku pembimbing pertama dan Hj. ADISTINA FITRIANI, S.Hut, M.P sebagai pembimbing kedua.
Hutan memiliki fungsi ekologis sebagai sumber plasma nutfah, habitat satwa, keindahan, pencipta iklim mikro, bio indikator terjadinya hujan asam dan pencemaran udara yang lain, pencegah erosi dan banjir yang dapat diteliti dengan adanya perkembangan dan teknologi penginderaan jauh. Tujuan penelitian ini adalah: Menganalisis iklim mikro hutan dengan menghitung indeks kenyamanan (THI) serta menganalisis kerapatan tajuk dan intensitas cahaya.
Penelitian ini dilaksanakan dengan tahap analisis NDVI menggunakan QGIS, pengambilan dan analisis data dengan menghitung indeks kenyamanan (THI) dari Setyowati (2008) serta pengolahan laporan. Nilai NDVI kerapatan sangat jarang sebesar 0,318477, kerapatan jarang 0,482292 dan 0,501118 mewakili kerapatan sedang. Pagi hari THI kerapatan sangat jarang, jarang dan sedang sebesar 26,36; 25,69 dan 26,03 masuk ke dalam kategori nyaman. Siang hari THI kerapatan sangat jarang, jarang dan sedang sebesar 30,24; 29,67 dan 29,68 masuk ke dalam kategori tidak nyaman. Sore hari THI kerapatan sangat jarang, jarang dan sedang sebesar 28,28; 28,00 dan 27,94 masuk ke dalam kategori sebagian tidak nyaman.
Persentase kerapatan tajuk sangat jarang, jarang dan sedang sebesar 55,69%, 86,99% dan 88,93% dengan intensitas cahaya sebesar 3242,20 lux, 1222,8 lux dan 1118,3 lux. Kelembaban udara pada kerapatan tajuk sangat jarang, jarang dan sedang sebesar 83,05%, 85,58% dan 87,12%. Kelembaban tanah pada kerapatan tajuk sangat jarang, jarang dan sedang sebesar 65,34%, 78,13% dan 75%.
Kata kunci: Iklim mikro, Normalized Different Vegetation Index (NDVI), Temperatur Humadity Index (THI)