DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA INTENSIF DALAM MENEMUKAN IDE POKOK MENGGUNAKAN MODEL RODA PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI TAMBAN BANGUN BARU 1
PENGARANG:LIES HARDIATI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2022-08-30


ABSTRAK

Hardiati, Lies. 2022. “Meningkatkan Keterampilan Membaca Intensif Dalam         Menemukan Ide Pokok Menggunakan Model Roda Pada Siswa Kelas IV     SD Negeri Tamban Bangun Baru 1”. Skripsi Program Pendidikan Guru         Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas          Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing Dessy Dwitalia Sari, M.Pd.

Kata Kunci: Keterampilan Membaca Intensif, Model Roda (Survey,            Question, Read,  Recite, Review (SQ3R), Cooperative Integrated Reading         and Composition (CIRC) dan Scramble)

Permasalahan pada penelitian ini adalah kurang nya aktivitas dan hasil belajar siswa berkaitan keterampilan membaca intensif dalam menemukan ide pokok pada muatan Bahasa Indonesia. Faktor yang menyebabkan permasalahan tersebut ialah siswa kurang berperan aktif dalam proses pembelajaran, pembelajaran yang masih bersifat satu arah dan penggunaan model pembelajaran yang tidak sesuai, serta kurangnya keseriusan siswa dalam melakukan kegiatan membaca. Oleh karena itu, alternatif untuk penyelesaian masalah tersebut adalah dengan menggunakan kombinasi model Roda.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas guru, aktivitas siswa, keterampilan membaca siswa dan meningkatkan hasil belajar siswa pada keterampilan membaca intensif dalam menemukan ide pokok siswa kelas IV di SDN Tamban Bangun Baru 1.

Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dan pendekatan penelitian kuantitatif dengan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yang dilaksanakan dalam 4 pertemuan. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV SDN Tamban Bangun Baru 1 ajaran 2021/2022 berjumlah siswa 20 orang. Jenis data dalam penelitian ini adalah data kualitatif dan kuantitatif, melalui observasi aktivitas guru dan siswa serta data kuantitatif diperoleh melalui teknik pengukuran dengan tes tertulis secara individu. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik deskriptif analisis dan cross tabulasi dijabarkan dengan tabel, grafik dan interpretasi dengan persentase.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru pada pertemuan 1 sampai 4 meningkat dari 21 dengan kriteria baik hingga 30 dengan kriteria sangat baik. Aktivitas siswa pada pertemuan 1 sampai 4 meningkat dari 35% hingga 100%. Hasil belajar aspek kognitif dari 25%% hingga 100%. Hasil belajar afektif pada pertemuan 1 sampai 4 terjadi peningkatan dari 30% hingga 100%. Hasil belajar psikomotorik pada pertemuan 1 sampai 4 meningkat dari 35% hingga 100% secara klasikal. Dengan demikian model Roda dapat meningkatkan aktivitas guru, aktivitas siswa, keterampilan membaca siswa, dan hasil belajar siswa.

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan penggunaan model Roda dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran keterampilan membaca intensif dalam menemukan ide pokok. Disarankan penggunaan model Roda ini dapat dijadikan salah satu alternatif dalam meningkatkan aktivitas, keterampilan membaca intensif dalam menemukan ide pokok yang berdampak pada ketuntasan hasil belajar siswa.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI