DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENGEMBANGKAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI MODEL DIRECT INSTRUCTION, METODE PRAKTIK LANGSUNG DAN PERMAINAN MEMANCING IKAN PADA KELOMPOK B TK AL – MUHAJIRIN BARITO KUALA
PENGARANG:MIA AGUSTINA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2022-08-31


ABSTRAK

Agustina, Mia. 2022.” Mengembangkan Motorik Halus Anak Melalui Model Direct Instruction, Metode Praktik Langsung Dan Permainan Memancing ?Ikan Pada Kelompok B Tk Al – Muhajirin Barito Kuala.” Skripsi Program Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing ibu Ratna Purwanti, S.Pd., M.Pd.

Kata Kunci ?: Aktivitas, Model Direct Instruction, Metode Praktik Langsung

?Permasalahan penelitian dilatar belakangi rendahnya pengembangan motorik halus pada anak Kelompok B TK Al-Muhajirin Barito Kuala dalam melakukan sebuah kegiatan permainan. Masalah dalam penelitian ini adalah Anak belum mampu memanfaatkan alat permainan didalam dan diluar ruangan, anak belum mampu mengkoordinasikan mata dengan tangan dalam permainananak belum mampu melakukan kegiatan disetiap permainan. Upaya yang dilakukan adalah dengan menggunakan model pembelajaran Direct Instruction, Metode Praktik Langsung dan Permainan Memancing Ikan. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan langkah aktivitas guru, mendeskripsikan langkahaktivitas anak, dan menganalisis keberhasilan perkembangan motorik halus anak.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif jenis penelitian tindakan kelas (PTK) dengan 3 kali pertemuan. Subjek penelitian ini adalah anak kelompok B TK Al – Muhajirin Barito Kuala berjumlah 8 orang anak. Jenis data penelitian ini digunakan yaitu data kualitatif dan data kuantitatif, berupa observasi aktivitas guru dan aktivitas anak. Data kuantitatif diperoleh melalui teknik pengukuran berupa perkembangan motorik halus pada anak . Analisis data dilakukan dengan teknik deskriptif kualitatif yang dijabarkan dengan tabulasi dan grafik yang disajikan dengan indikator keberhasilan perkembangan yang ditetapkan. 

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa model Direct Instruction, Metode Praktik Langsung dan Permainan Memancing ikan dapat meningkatkan aktivitas guru pada pertemuan 1 mencapai kriteria “Baik” , pertemuan 2 mencapai kriteria “Baik” dan pertemuan 3 mencapai kriteria “ Sangat Baik” . aktivitas anak pada pertemuan 1 mencapai kriteria “ Cukup Aktif’ , pertemuan 2 mencapai kriteria “ Aktif”, dan pertemuan 3 mencapai kriteria “ Sangat Aktif”. Ketuntasan klasikal hasil perkembangan anak pada pertemuan 1 mencapai 37,5 %, pertemuan 2 mencapai 75%, dan pertemuan 3 mencapai 87,5%. 

Berdasarkan hasil peneilitian dapat disimpulkan bahwa model Direct Instruction dan metode Praktik Langsung dapat meningkatkan aktivitas anak dan guru, hasil perkembangan motorik halus anak. Disarankan penggunaan model tersebut dapat meningkatkan aktivitas guru dan anak yang berdampak pada peningkatan hasil perkembanganmotorik halus anak.

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI