DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENINGKATKAN AKTIVITAS, KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS, KOLABORATIF DAN HASIL BELAJAR SISWA MUATAN PPKN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN RIANG PADA SISWA KELAS V SDN MALINTANG 2
PENGARANG:NOOR ASIAH
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2022-08-31


ABSTRAK

Asiah, Noor. 2022. Meningkatkan Aktivitas, Keterampilan Berpikir Kritis, Kolaboratif dan Hasil Belajar Siswa Muatan PPKn Menggunakan Model Pembelajaran RIANG pada Siswa Kelas V SDN Malintang 2. Skripsi Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing Raihanah Sari, M.Pd.

 

Kata Kunci :Aktivitas Siswa, Keterampilan Berpikir Kritis, Keterampilan Kolaboratif, RIANG.

Permasalahan penelitian adalah rendahnya aktivitas siswa, keterampilan berpikir kritis, kolaboratif dan hasil belajar. Mengakibatkan rendahnya hasil belajar siswa pada muatan PPKn. Hal ini disebabkan karena proses pembelajaran yang kurang mampu melibatkan keaktifan siswa serta kurang memacu siswa untuk berpikir kritis dan berkolabotif. Salah satu upaya meningkatkan aktivitas siswa, keterampilan berpikir kritis dan kolaboratif yaitu melalui penggunaan model pembelajaran RIANG (GRoup Investigation, Number HeAd Together dan TalkiNG Stick). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis aktivitas siswa, keterampilan berpikir kritis, kolaboratif dan hasil belajar siswa.

Penelitian ini menggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek penelitian adalah siswa kelas V SDN Malintang Kab. Banjar tahun pelajaran 2021/2022 sebanyak  12 orang. Jenis data dalam penelitian ini adalah data kualitatif dan kuantitatif. Teknik pengumpulan data kualitatif diperoleh dari observasi aktivitas siswa, keterampilan berpikir kritis dan kolaboratif. Teknik pengumpulan data kuantitatif diperoleh dari teknik pengukuran tes tertulis secara individu.  Analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik deskriptif analisis dijabarkan dengan tabel, grafik dan interpretasi dengan presentase.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas siswa pada pertemuan I sampai IV meningkat dari 58% dengan kriteria “cukup aktif” menjadi 100% dengan kriteria “sangat aktif”. Keterampilan Berpikir Kritis pada pertemuan I sampai IV meningkat dari 42% dengan kriteria “sangat rendah” menjadi 92%dengan kriteria “sangat tinggi”. Keterampilan kolaboratif pada pertemuan I sampai IVterjadi peningkatan dari 50% dengan kriteria “rendah” menjadi100% dengan kriteria “sangat tinggi”. Ketuntasan klasikal hasil belajar siswa pada pertemuan I memperoleh 58% siswa “tuntas” dan pertemuan IV mencapai 100% siswa “tuntas”.

Berdasarkan temuan ini dapat disimpulkan bahwa model RIANG dapat meningkatkan aktivitas siswa, keterampilan berpikir kritis dan kolaboratif serta hasil belajar siswa. Disarankan penggunaan model tersebut sebagai salah satu alternatif dalam meningkatkan aktivitas siswa yang berdampak pada peningkatan hasil belajar siswa.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI